kievskiy.org

Udara Jakarta Hari Ini 29 Agustus 2023 Masih Tak Sehat, Hujan Buatan BMKG Bukan Solusi

Ilustrasi polusi udara di Jakarta.
Ilustrasi polusi udara di Jakarta. /Reuters/Willy Kurniawan

PIKIRAN RAKYAT - Terhitung hampir dua pekan kualitas udara di Jakarta masih berada dalam kategori tidak sehat. Seperti pada hari ini Selasa, 29 Agustus 2023, kualitas udara Jakarta disebut sebagai udara terkotor kedua di Dunia.

Jakarta berada di posisi kedua setelah Banglades dengan US air quality index (AQI US) 169.

Dikutip dari laman IQAir pukul 06.20 WIB, US air quality index (AQI US) atau indeks kualitas udara di Jakarta tercatat di angka 168 dan dikategorikan sebagai udara yang tidak sehat.

Adapun konsentrasi polutan tertinggi dalam udara DKI Jakarta hari ini PM 2.5 dengan nilai 88,6. Konsentrasi tersebut 17,7 kali nilai panduan kualitas udara tahunan World Health Organization (WHO).

Baca Juga: Anak-anak Rentan Terkena Dampak Buruk Paparan Polusi Udara, KPAI Usulkan Pemeriksaan Kesehatan di Jakarta

Sedangkan cuaca di Jakarta pada pagi ini berkabut dengan suhu 23 derajat celcius, kelembaban 88 persen, gerak angin 7,4 km/h, dan tekanan sebesar 1010 milibar.

Kualitas udara yang tidak sehat ini pun diprediksi bakal terus terjadi hingga akhir Agustus 2023. Untuk itu, masyarakat Kota Jakarta pun direkomendasikan untuk mengenakan masker, menghidupkan penyaring udara, menutup jendela, hingga mengurangi aktivitas di luar ruangan.

Hujan Buatan

Untuk meminimalisir polusi yang ada di Kota DKI Jakarta, pemerintah pun melakukan berbagai upaya, salah satunya dengan menciptakan hujan buatan.

Teknologi modifikasi cuaca (TMC) digunakan oleh BMKG untuk menciptakan hujan buatan dengan mengandalkan pertumbuhan awan dan arah angin.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat