kievskiy.org

PP Muhammadiyah Desak PBB Ambil Langkah Politik dan Diplomatik Hentikan Perang Israel-Palestina

Masjid Al Amin Muhammad, yang berlokasi di Kota Khan Younis, di Jalur Gaza hancur akibat serangan Israel pada Minggu, 8 Oktober 2023.
Masjid Al Amin Muhammad, yang berlokasi di Kota Khan Younis, di Jalur Gaza hancur akibat serangan Israel pada Minggu, 8 Oktober 2023. /Reuters/Ibraheem Abu Mustafa

PIKIRAN RAKYAT - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah prihatin atas meningkatnya eskalasi konflik antara Israel dan Palestina. Akibat konfrontasi dua negara tersebut menyebabkan banyak korban jiwa dan luka-luka berjatuhan dari kedua belah pihak.

"Sangat prihatin dengan perang Israel-Palestina dan menyampaikan duka cita yang mendalam atas ribuan masyarakat sipil yang meninggal dunia dan luka-luka," kata Sekretaris Umum (Sekum) PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti kepada wartawan di kantor PP Muhammadiyah, Jakarta Pusat, Rabu, 11 Oktober 2023.

Mu'ti mengatakan pihaknya mendesak Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) segera mengambil langkah-langkah politik dan diplomatik dengan melibatkan Israel dan Palestina. Tujuannya, yakni untuk menghentikan perang, melakukan gencatan senjata, dan melakukan perundingan damai.

“Mendesak kepada Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk segera mengambil langkah-langkah politik dan diplomatik dengan melibatkan pihak-pihak terkait, khususnya Israel-Palestina untuk menghentikan perang, melakukan gencatan senjata, dan melakukan perundingan damai,” ujarnya.

Baca Juga: Ketua Komisi I DPR Desak PBB Turun Tangan dalam Konflik Palestina dan Israel

Lebih lanjut PP Muhammadiyah meminta Israel tidak memanfaatkan situasi perang untuk terus melakukan aneksasi dan agresi di wilayah dan bangsa Palestina. Penghentian agresi penting demi tegaknya perdamaian di kawasan tengah bergejolak.

“Semua pihak ikut serta menyelesaikan akar masalah dan menaati serta mengimplementasikan resolusi Dewan Keamanan PBB sebagai solusi konflik Israel-Palestina,” tutur Mu’ti.

Minta Pemerintah Indonesia Proaktif Selesaikan Konflik

PP Muhammadiyah, diungkapkan Mu’ti, meminta pemerintah Indonesia untuk lebih proaktif dan memperkuat langkah-langkah yang telah dilakukan dalam penyelesaian konflik Israel-Palestina. Dia meminta pemerintah melakukan dialog melalui PBB, Organisasi Kerjasama Islam, dan jalur-jalur lainnya.

Selain itu, rakyat Indonesia juga diimbau untuk menyikapi perang Israel-Palestina dengan rasional dan tidak terprovokasi oleh berbagai informasi provokatif, hoaks, dan menyesatkan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat