kievskiy.org

Syahrul Yasin Limpo ke KPK Besok, Berharap Perkaranya Tak Dilatarbelakangi Kepentingan Politik

Syahrul Yasin Limpo Meminta Perlindungan dari LPSK, KPK: Berharap Hal Ini Bukan Bagian dari Modus
Syahrul Yasin Limpo Meminta Perlindungan dari LPSK, KPK: Berharap Hal Ini Bukan Bagian dari Modus /Antara/Aprillio Akbar

PIKIRAN RAKYAT - Kuasa Hukum mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, Febri Diansyah telah rampung berkoordinasi dengan tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hasilnya, kata dia, kliennya akan menjalani pemeriksaan di KPK, pada Jumat, 13 Oktober 2023, besok.

“Sebagai penghargaan terhadap kewenangan KPK, Klien Kami pak Syahrul Yasin Limpo akan mendatangi KPK memenuhi kewajiban hukumnya,” kata Febri Diansyah dalam keterangannya, Kamis, 12 Oktober 2023.

Sementara itu, Syahrul Yasin Limpo mengaku akan bersikap kooperatif menjalani proses hukum di KPK. Oleh karena itu, dia langsung kembali ke Jakarta setelah menjenguk sang ibu yang tengah sakit di Makassar, Sulawesi Selatan.

“Saya sampai di Jakarta dini hari ini. Saya segera kembali ke Jakarta sebagai wujud komitmen saya untuk kooperatif menghadapi proses hukum di KPK,” tutur Syahrul Yasin Limpo dalam keterangan yang dibagikan Febri Diansyah.

Baca Juga: Syahrul Yasin Limpo Palak Uang Rp62-Rp156 Juta Per Bulan dari Bawahan Untuk Kebutuhan Pribadi dan Keluarga

Lebih lanjut politikus Partai NasDem itu mengaku telah siap lahir batin untuk menghadapi segala proses hukum. Dia meminta agar haknya sebagai tersangka juga dipenuhi oleh lembaga antirasuah.

“Saya sudah siap lahir dan batin untuk menghadapi ini sesuai dengan hukum dan hak-hak saya sebagai Tersangka,” ujar Syahrul Yasin Limpo.

Syahrul Yasin Limpo berharap kasus yang tengah ditangani KPK adalah murni penegakan hukum dan bukan upaya mencari-cari kesalahannya. Selain itu, dia meminta agar tidak ada motif kepentingan politik di balik pengusutan perkara di Kementerian Pertanian (Kementan).

“Saya berharap perkara ini murni perkara hukum, bukan seperti mencari-cari kesalahan saja, dan jangan sampai perkara ini dilatarbelakangi kepentingan politik,” kata Syahrul Yasin Limpo.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat