kievskiy.org

Lonjakan Kasus Kian Tak Terkendali, Pemprov Jakarta Ubah 2 RSUD Jadi RS Khusus Covid-19

GUBERNUR DKI Jakarta, Anies Baswedan.
GUBERNUR DKI Jakarta, Anies Baswedan. /Dok. Pikiran-Rakyat

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berupaya untuk menekan laju penyebaran Covid-19.

Pasalnya, angka konfirmasi positif virus corona di DKI Jakarta terus mengalami lonjakan.

Kabarnya, Pemprov DKI Jakarta mengubah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) menjadi RS khusus covid-19 sebagai upaya menekan laju penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Hak Jawab KAMI Jabar Atas Berita Mahasiswa Mengaku Dapat Tindak Kekerasan

“Saat ini Jakarta memiliki 4053 tempat tidur isolasi, khusus Covid-19. Dan per kemarin sudah 77 persen terpakai,” ucap Anies, Rabu 9 September 2020.

Sementara untuk ruang ICU tidak akan mampu menampung pasien corona.

Agustus hingga September, kata dia, pertumbuhan corona dapat membuat kapasitas 528 ruang ICU dapat dengan mudah terpenuhi.

Baca Juga: 5 Cara Efektif Hilangkan Plak Gigi Secara Alami, Cukup Pakai Kulit Jeruk

Lebih lanjut, Pemprov DKI akan mengubah dua RSUD yakni RSUD Pasar Minggu dan RSUD Cengkareng menjadi RS khusus Covid-19.

“Fasilitas isolasi RS, fasilitas ICU, saat ini terus kita tingkatkan, Sangat berbeda pada masa awal pandemi, saat itu kita masih sangat minim fasilitas," ungkapnya, sebagaimana diberitakan PRFMNews.id sebelumnya dalam artikel "Angka Positif Covid-19 Terus Meningkat, 2 RSUD di DKI akan Diubah Jadi RS Khusus Covid-19".

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat