kievskiy.org

PDIP Mendadak Bangun Komunikasi dengan AMIN, Sama-Sama Dapat Tekanan?

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto. /Pikiran Rakyat/Oktaviani

PIKIRAN RAKYAT - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengklaim ada tekanan yang diterima pihaknya dan pasangan calon presiden (capres)-calon wakil presiden (cawapres). Tekanan tersebut, kata Hasto, bukan hanya pencopotan baliho.

Oleh karena itu, PDIP mulai membangun komunikasi dengan kubu pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN). Hasto menuturkan, kedua poros politik ini merasakan tekanan yang sama.

"Kami membangun komunikasi dengan AMIN karena merasakan hal yang sama. Kita juga menyepakati dengan AMIN, penggunaan suatu instrumen hukum, penggunaan instrumen kekuasaan," ujar Hasto kepada wartawan di Jakarta Pusat pada Sabtu, 18 November 2023.

Baca Juga: Rocky Gerung di Depan Ganjar Pranowo: Saya Ditersangkakan PDIP

Dijalinnya komunikasi dengan kubu AMIN, dinilai Hasto, adalah upaya PDIP untuk mengembalikan demokrasi tetap berada pada rakyat, bukan para elite.

Hasto lantas menyinggung soal dugaan intervensi yang terjadi di lingkungan Mahkamah Konstitusi (MK). Hasto mengaku heran dengan adanya intervensi kepada lembaga yudikatif tersebut.

"MK saja bisa diintervensi padahal lembaga yudikatif, apalagi yang lain," tutur dia.

Intervensi di MK

Anwar Usman dicopot dari jabatannya sebagai Ketua MK oleh Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK). Adik ipar Presiden Jokowi ini terbukti membuuka ruang intervensi dari pihak luar dalam proses pengambilan putusan nomor 90/PUU-XXI/2023.

Putusan tentang syarat capres-cawapres itu dianggap melancarkan langkah Gibran Rakabuming Raka untuk maju sebagai pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat