kievskiy.org

KKB Pimpinan Egianus Kogoya Siap Tembak Mati Pilot Susi Air, Pemerintah Diberi Waktu 2 Bulan

KKB pimpinan Egianus Kogoya mendesak pemerintah Indonesia segera mengabulkan permintaan mereka, demi membebaskan Pilot Susi Air.
KKB pimpinan Egianus Kogoya mendesak pemerintah Indonesia segera mengabulkan permintaan mereka, demi membebaskan Pilot Susi Air. //X.com @WPNewsOrg /X.com @WPNewsOrg

PIKIRAN RAKYAT – Kondisi terkini Pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru, Philip Mark Marthens diungkap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya di media sosial. Lewat akun X.com @WPNewsOrg, KKB mendesak pemerintah Indonesia segera mengabulkan permintaan mereka jika ingin Philip selamat.

Dalam video yang dibagikan pada 20 November 2023 itu, Pilot Susi Air nampak duduk di atas rerumputan dan dikelilingi KKB pimpinan Egianus Kogoya yang bersenjata lengkap. Sang pilot nampak mengenakan kaos pendek dan celana pendek, serta bucket hat.

Pilot Susi Air yang ditodong puluhan senjata api (senpi) laras panjang itu nampak tertekan dan pasrah. Philip nampak tak bisa lari saat anggota KKB mengongkang senjata dan diarahkan ke kepalanya.  

“Kalau negara (Indonesia) tidak bicara untuk Papua, Indonesia tidak mengaku, berarti pilot ini saya kasih waktu 2 bulan, kalau tidak saya akan tembak. Saya hanya akan kasih waktu 2 bulan, kalau kalian (Selandia Baru) tidak todong Indonesia, dia saya tembak,” ujar anggota KKB pimpinan Egianus Kogoya.

Baca Juga: Rumah Bupati Bondowoso Digeledah, KPK Amankan Beberapa Dokumen

Dia mendesak Selandia Baru dan negara lainnya untuk menodong Indonesia agar mau mengabulkan tuntutan mereka. Adapun permintaan yang sempat dilontarkan adalah untuk merdeka dan meminta sejumlah senjata.

“Semua negara harus todong Indonesia, kalau 2 bulan lewat saya akan tembak. Negara harus bicara untuk Papua. Papua merdeka, Papua merdeka,” kata anggota KKB.

Batas waktu dua bulan yang ditetapkan oleh KKB pimpinan Egianus Kogoya yakni pada 20 Januari 2024 mendatang. Batas waktu tersebut hampir satu tahun karena Philip dijadikan sandera pada 7 Februari 2023 lalu.

Warganet pun mengomentari video KKB pimpinan Egianus Kogoya yang mengancam sang pilot. Mereka mendesak agar Philip segera dibebaskan dari sanderaan KKB tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat