kievskiy.org

Begini Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar JCC Jelang Debat Cawapres, Hati-Hati Terjebak Macet

Ilustrasi kemacetan di Jakarta.
Ilustrasi kemacetan di Jakarta. /Antara/Indrianto Eko Suwarso

PIKIRAN RAKYAT - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah menyiapkan rekayasa arus lalu lintas (lalin) menjelang debat calon wakil presiden (cawapres) yang akan berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, pada Jumat hari ini.

"Ini untuk antisipasi kepadatan pada saat debat perdana cawapres yang akan berlangsung mulai pukul 19.00 WIB," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman.

Rekayasa lalu lintas tersebut diatur di dua titik, yakni arus lalu lintas dari Jalan Gatot Subroto menuju Jalan Gerbang Pemuda akan diarahkan lurus ke arah Slipi. Sementara itu, arus lalu lintas dari arah Slipi diarahkan lurus ke arah Semanggi, tanpa ada yang menuju Layang Ladokgi ke arah Jalan Gerbang Pemuda.

Hanya empat pintu (gate) yang akan dibuka sebagai akses bagi para tamu dan undangan. Pintu lima menjadi pintu keluar, pintu tujuh menjadi pintu masuk dan keluar, pintu delapan menjadi pintu keluar, dan pintu 10 menjadi pintu masuk dan keluar.

Sebanyak 80 polisi lalu lintas dikerahkan untuk memastikan pelaksanaan rekayasa lalu lintas berjalan aman, tertib, dan lancar.

Baca Juga: Jokowi Bantah Beri Wejangan ke Gibran Jelang Debat Cawapres 2024: Mau Debat, ya Silahkan Debat Saja

Jadwal Debat Calon Wakil Presiden

Debat cawapres berikutnya dijadwalkan digelar pada Minggu, 21 Januari 2024. Tema yang akan dibahas meliputi Pembangunan Berkelanjutan, SDA, Lingkungan Hidup, Energi, Pangan, Agraria Masyarakat Adat dan Desa. Tiga kandidat cawapres, Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud MD, siap beradu gagasan mengenai berbagai isu yang telah diramu oleh para panelis.

Debat ini akan membahas sejumlah tema kunci, meliputi Ekonomi Kerakyatan, Ekonomi Digital, Keuangan, Investasi, Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN/APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan. Debat akan berlangsung selama 120 menit, terbagi dalam enam segmen.

Pada segmen pertama, kandidat cawapres akan memaparkan visi dan misi mereka. Sementara pada segmen 2, 3, 4, dan 5, mereka dapat berinteraksi dan saling menyampaikan pandangan serta sanggahan. Segmen terakhir, yakni segmen 6, akan diisi dengan penyampaian pernyataan penutup dari masing-masing calon.

"Persis seperti waktu debat yang pertama, dan itu akan diberlakukan sampai debat terakhir, debat yang kelima," ujar Ketua KPU Hasyim Asy'ari.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat