kievskiy.org

Gus Miftah Viral Bagi-Bagi Uang, Nusron Wahid: Beliau Bukan TKN Prabowo-Gibran 

Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid.
Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid. /Pikiran Rakyat/Asep Bidin Rosidin

PIKIRAN RAKYAT - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, Nusron Wahid buka suara soal beredarnya video viral pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah membagi-bagikan uang kepada masyarakat. 

Dalam video tampak Gus Miftah membagi-bagikan uang pecahan Rp50 ribu kepada warga. Kemudian, di belakang Gus Miftah terlihat seseorang membentang kaos berwarna hitam bergambar Prabowo Subianto. 

Nusron menegaskan aktivitas Gus Miftah membagi-bagikan uang adalah kegiatan pribadi. Menurutnya, kegiatan Gus Miftah tersebut tidak terkait urusan politik dan juga bukan bagian dari TKN Prabowo-Gibran. 

“Mengenai aktivitas Gus Miftah bagi-bagi duit, pertama, itu hak beliau pribadi dan aktivitas beliau pribadi. Beliau bukan caleg, bukan anggota partai politik, bukan pengurus partai politik, bukan relawan, tim kampanye, juga bukan anggota tim kampanye nasional dan tim kampanye daerah Prabowo-Gibran jadi yang bersangkutan adalah warga negara biasa,” kata Nusron dalam keterangannya, Jumat, 29 Desember 2023.

Baca Juga: Cara Pesan Tiket Pesawat Bandung-Pangandaran Lewat Traveloka dan Susi Air

Lebih lanjut Nusron menyebut Gus Miftah juga bukan Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau penyelenggara negara lainnya. Sehingga, kata dia, aksi Gus Miftah membagi-bagikan uang tidak terkait dengan Undang-Undang Pemilu.

“Yang bersangkutan juga bukan PNS, bukan juga pegawai BUMN, juga bukan pegawai BUMD,” tutur Nusron. 

Nusron lantas mempertanyakan kenapa aksi Gus Miftah tersebut menuai polemik. Menurutnya, Gus Miftah memiliki hak untuk bersedekah dan membantu masyarakat yang tengah kesulitan. 

Baca Juga: Alasan Kejari Jaktim Tahan Jubir AMIN Indra Charismiadji

“Terus apa pasal dan apa masalahnya? Ada orang bebas merdeka warga negara mempunyai rezeki yang banyak bersedekah. Yang masalah itu kalau ada orang punya rezeki banyak, pelit enggak mau bersedekah, justru ada tetangganya kesulitan, duitnya disimpan. Itu yang jadi masalah,” kata Nusron. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat