kievskiy.org

Ganjar Janji Tak Bakal Tampung Menteri Titipan Partai Jika jadi Presiden

Capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo menyapa pendukungnya saat tiba di lokasi debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta pada Minggu, 7 Januari 2024.
Capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo menyapa pendukungnya saat tiba di lokasi debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta pada Minggu, 7 Januari 2024. /Antara/Fakhri Hermansyah

PIKIRAN RAKYAT - Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo berjanji dirinya tidak akan menampung menteri titipan partai di kabinetnya jika terpilih menjdi presiden.

"Partai ikut dengan kami, dan kami butuh kualifikasi ini. Silakan Anda cari. Kalau tidak dapat? Saya coret ya, Anda cari lagi, begitu," ujarnya di Jakarta pada Senin, 8 Januari 2024.

Bahkan Ganjar mengaku sudah menyicil untuk mengumpulkan sosok yang ahli dan pantas menduduki posisi menteri di kabinetnya nanti.

Baca Juga: Jokowi Pasang Badan Bela Prabowo Soal Data Pertahanan, Ganjar: Ada di Website Kemenko Polhukam

"Hari ini sudah kita cicil, sudah menghitung betul secara teknokratis. Kalau kemudian mau kita lakukan sebuah tindakan sat-set, apa yang mesti dilakukan pertama," tutur dia.

Lebih lanjut, Ganjar lantas membeberkan cara untuk menentukan menteri di kabinetnya. Salah satunya, dengan mendorong kabinet ahli seawal mungkin.

"Yang pertama adalah zaken kabinet, kabinet ahli. Kabinet ahli ini memang mesti didorong mulai sekarang. Kalau 14 Februari ditentukan sore udah ada quick count kemudian menang satu putaran, maka ada waktu delapan bulan untuk menyiapkan," katanya.

Tak hanya itu, dia juga akan menerapkan KPI kabinet untuk nantinya dinilai oleh publik. Dia juga menyinggung soal peran viralisme.

"Ketika ketidakbaikan itu dimunculkan kemudian diviralkan, kalau seperti ini KPI-mu buruk loh. Terbanyangkan gak kalau kontrak kerjanya di awal, suruh pimpinan partainya tanda tangan, selesai," ucapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat