kievskiy.org

Ribut Polemik Belanja Alutsista, JK: Sebetulnya Bukan Hanya Bekas

Eks Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Eks Wakil Presiden Jusuf Kalla. /Pikiran Rakyat/Amir Faisol

PIKIRAN RAKYAT - Wakil Presiden ke-10 dan 12, Jusuf Kalla (JK) turut mengomentari polemik pembelian alutsista bekas yang belakangan diperdebatkan oleh para Capres di Debat Ketiga Pilpres 2024.

Senada dengan konsen yang ditaruh Capres 1 dan 3 dalam debat kemarin, JK memahami bila inti dari kontroversi tersebut adalah laik atau tidaknya alutsista yang dibeli Indonesia dengan harga yang terbilang tak murah.

Sementara, teknologi yang terpasang di pesawat bekas itu akan menyesuaikan tahun pembuatannya, meski jika dilihat dari efetivitas mesih masih dapat beroperasi dengan baik.

"Sebetulnya bukan hanya bekas, berapa harga bekas itu? Itu hal yang berbeda, kalau ini kan harganya rata-rata Rp1 triliun satu pesawat, pesawat yang umurnya 25 tahun," kata JK.

Baca Juga: Kalender Cuti Bersama ASN 2024, Ada 10 Hari Libur di Luar Hak Tahunan

Dia mengatakan sebenarnya bukan kali ini saja Indonesia membeli pesawat bekas dari luar negeri, tetapi sebelumnya harga jauh lebih murah ketimbang pembelian saat ini.

"Saya kira pemerintah kan tidak satu kali ini beli bekas, tapi selalu murah. Murah sekali barang bekas itu sebetulnya apalagi kalau sudah tua," katanya.

JK menambahkan bahwa ketika orang ingin membeli alutsista, yang diukur ada dua, yaitu umur dan jam terbangnya. Untuk umur ini sangat berpengaruh pada teknologi yang ada di dalam pesawat tersebut.

"Kalau beli baru pasti teknologi baru. Di samping itu jam terbangnya berapa, semua ada aturannya kalau pesawat terbang, yang penting itu," katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat