PIKIRAN RAKYAT – Kementerian Perdagangan (Kemendag) berencana mengevaluasi harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng MinyaKita pada 2024. Kenaikan minyak goreng produk pemerintah itu tengah dievaluasi jajaran Kemendag.
Rencananya, MinyaKita akan berubah harga mulai Februari 2024. Namun, Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan (Kemendag) Suhanto mengatakan evaluasi harga tersebut masih menunggu respons stakeholder lain.
"Belum, kan harus dievaluasi dulu kata Pak Menteri (Zulkifli Hasan), ya akhir Februari. Kita rapat dulu minta masukan dari seluruh stakeholder," kata dia di Kantor Kemendag, Jakarta, Jumat, 12 Januari 2024.
Menurut dia, penentuan harga MinyaKita tak bisa diputuskan oleh satu kementerian saja. Namun harus melibatkan banyak pihak seperti Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, perwakilan industri, serta konsumen.
Baca Juga: 4.940 Bencana Terjadi di Indonesia Sepanjang 2023, Didominasi Hidrometeorologi Basah
Selain itu, perubahan harga MinyaKita juga diperlukan berbagai pertimbangan seperti biaya logistik, biaya produksi, hingga efeknya terhadap konsumen.
"Kita akan dengar satu-satu stakeholder, kita panggil. Kita rapat semua dari industri, konsumen, akhirnya nanti diputuskan di Menko Perekonomian," katanya.
Harga MinyaKita sudah lama tidak dievaluasi
Menurut Suhanto, HET MinyaKita memang perlu segera dievaluasi. Pasalnya, aturan terkait penjualan minyak goreng rakyat itu telah berlangsung selama setahun.
Baca Juga: Cara Cek Kendaraan Kena Tilang Elektronik ETLE Lengkap Januari 2024, Intip Juga Daftar Biayanya