kievskiy.org

Selain Lihat Rekam Jejak, Masyarakat Harus Gunakan Hati Nurani Saat Pilih Pemimpin

Ilustrasi pemimpin.
Ilustrasi pemimpin. /Pixabay/Pexels

PIKIRAN RAKYAT - Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD meminta masyarakat menggunakan rasionalitas dan hati nurani dalam memilih pemimpin di Pilpres 2024. Hal itu disampaikannya di atas Kapal Pinisi bersama kader partai pengusung di Pantai Losari, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat, 12 Januari 2024.

Mahfud MD meminta, masyarakat agar tidak salah memilih pemimpin dalam Pilpres 2024. Salah satu hal yang perlu dicermati adalah track record atau rekam jejak pasangan calon.

"Saudara sekalian sudah membaca berita tentang visi misi, tentang track record," tutur dia, "lalu tanyakan ke hati nurani, siapa di antara calon-calon ini yang akan saudara pilih."

Cermati rekam jejak

Pada Rabu, dalam acara HUT ke-51 PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Megawati Soekarnoputri mengungkapkan hal yang sama. Dia berpesan agar masyarakat tidak terperdaya penampilan.

"Cermati rekam jejaknya, moral, etika, tanggung jawabnya, memahami rakyat," katanya lantang.

Megawati yakin Ganjar Pranowo-Mahfud MD memenuhi kriteria pemimpin yang dibutuhkan rakyat. Bahkan, tak segan mengatakan bahwa keduanya merupakan kesatuan dwitunggal.

"Tidak ada negara maju yang pemimpinnya tanpa memperjuangkan hukum, manunggal dengan rakyat," tutur dia menegaskan.

Megawati juga berpesan agar Pemilu 2024 tidak dijadikan sebagai alat untuk melanggengkan kekuasaan, karena dalam pemilihan umum ada moral dan etika yang mesti dijunjung tinggi.

"Saya pernah presiden. Setelah pemilu, enggak ribut saya. Kalau memang betul rakyat itu memilih, ya sudah," kata anak Sukarno itu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat