kievskiy.org

Begini Kata Bawaslu Soal Melambungnya Suara PSI di Sirekap

Real count KPU per Minggu, 3 Maret 2024, pukul 17.26 WIB.
Real count KPU per Minggu, 3 Maret 2024, pukul 17.26 WIB. /KPU

PIKIRAN RAKYAT - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah merespons polemik data perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Pileg 2024 yang menjadi sorotan masyarakat. Menurut keterangan anggota Bawaslu Lolly Suhenty, pihaknya sedang mengompilasi laporan terkait hal itu.

Sebelumnya, seorang netizen mengungkapkan bahwa jumlah suara PSI yang tercantum di Sirekap dan foto dokumen formulir Model C berbeda.

"Saat ini kami masih menunggu dari bawah. Informasi yang masuk kepada kami banyak sehingga dalam konteks ini, Bawaslu mengompilasi seluruh masukan," kata Lolly, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Selasa, 5 Maret 2024.

Sejauh ini, Bawaslu pun telah mengkoordinasikan persoalan tersebut dengan jajarannya untuk mencermati rekapitulasi berjenjang yang masih berjalan hingga saat ini.

Baca Juga: PKB Lanjutkan Gaya Kampanye seperti Desak Anies dan Slepet Imin untuk Pilkada

"Kami langsung turunkan lagi ke bawah untuk dilakukan pencermatan, baik yang di kabupaten/kota atau yang sudah masuk provinsi, termasuk kami sendiri mengkompilasi supaya nanti begitu rekap nasional kami punya dokumen untuk melihat lagi, mencermati lagi," ujarnya.

Lolly pun menjelaskan bagaimana mekanisme pengoreksian jika terjadi kesalahan di masing-masing titik. Jika terjadi di tempat pemungutan suara (TPS), maka pengkoreksiannya akan dilakukan di satu tingkat lebih atas, yakni di kecamatan saat rekap. Begitu pula seterusnya.

"Begitu di kecamatan ada kesalahan proses rekapnya, ya, di kabupaten. Begitu sampai ke atas sehingga kalau ada dugaan ini, itu, bagi Bawaslu yang harus kami lihat adalah dokumennya," ucapnya.

Suara PSI Melonjak

Sebelumnya, perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Sirekap menjadi sorotan. Sebab, jumlahnya melonjak menjadi 3,13 persen pada Sabtu, 2 Maret 2024. Padahal sebelumnya, PSI hanya hmendapatkan suara sebanyak 2 persenan lebih.

Salah satu netizen pun menyebut ada perbedaan antara data perolehan suara PSI di Sirekap dan dokumen formulir Model C.Hasil Plano.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat