kievskiy.org

PDIP Duga Ada Kekuatan Besar di Belakang KPU, Khawatir Kepentingan Geopolitik

Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto.
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto. /Pikiran Rakyat/Oktaviani

PIKIRAN RAKYAT – Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menanggapi bantahan KPU terkait upaya penguncian perolehan suara Ganjar-Mahfud maksimal di angka 17 persen. Mendengar respons tersebut, Hasto menduga ada pihak yang punya kekuatan besar di belakang KPU, sehingga rahasia besar yang berusaha diungkap PDIP pun dibantah.

“Ini kan kekuatan di belakang KPU, KPU-nya sendiri gak tahu. Bahkan KPU sendiri kan pura-pura enggak tahu ketika IP address-nya dipindahkan. Mereka menyangkal, akhirnya setelah ada bukti-bukti baru mengakui,” kata Hasto di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 9 Maret 2024.

Hasto lalu mengungkap kekhawatirannya soal adanya kepentingan geopolitik dalam persoalan ini.

“Bagaimana mungkin data-data yang strategis kita menggunakan swasta yaitu Alibaba dan ada kepentingan geopolitik terkait dengan pertarungan antara Amerika Serikat dan China,” ujarnya.

Hasto menegaskan PDIP tidak akan tinggal diam melihat peristiwa-peristiwa yang mengancam kedaulatan negara.

“Ini sudah tidak benar semuanya, cara-cara berpolitik kita sudah mereduksi kedaulatan kita sebagai bangsa. Ini harus kita koreksi,” kata Hasto.

Permainan Algoritma

Hasto Kristiyanto menuding ada algoritma yang sengaja digunakan untuk mengendalikan perolehan suara pasangan Ganjar-Mahfud pada Pilpres 2024. Akibatnya, suara paslon 03 itu mentok di angka 16,68 persen. Informasi tersebut diperoleh Hasto usai berkonsultasi dengan pakar IT.

“Pakar IT menemukan persoalan yang sangat fundamental, misalnya dimasukannya suatu json script, suatu algoritma untuk nge-lock agar perolehan Pak Ganjar-Mahfud itu hanya maksimum 17 persen,” kata Hasto usai menghadiri diskusi publik di Universitas Indonesia, Kamis, 7 Maret 2024.

Selain perolehan suara yang dihalangi, kata Hasto, pakar juga mendapati gangguan siber dalam proses unggah Formulir C1 yang merupakan sertifikat hasil dan rincian penghitungan perolehan suara di TPS.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat