PIKIRAN RAKYAT - Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), Agus Subiyanto menyampaikan bahwa Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah memberikan instruksi agar segera menindaklanjuti usai terjadi ledakan gudang amunisi milik Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 07/155 GS Kodam Jaya TNI AD di wilayah Ciangsana.
"(Intruksi) agar segera diselesaikan apabila ada yang terdampak segera diselesaikan " kata Panglima usai meninjau lokasi Gudang Amunisi Daerah (Gudmurah), Ciangsana, Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat, Minggu, 31 Maret 2024.
Tak hanya itu, Panglima Agus juga mengungkapkan, jika Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin siap untuk membantu apabila ada kerugian kerusakan di rumah masyarakat.
Panglima Agus menyebut, sejauh ini timnya sudah mendata mengecek berkeliling ke permukiman untuk mengambil sisa-sisa serpihan dan longsong.
Baca Juga: Daftar Cedera Pemain Manchester City Jelang Lawan Arsenal di Liga Inggris 2023-2024
"Dan kita sudah mengimbau ke masyarakat sekitar apabila menemukan agar melapor ke aparat," ujarnya.
Panglima Agus menegaskan, tidak ada korban satu pun usai ledakan yang terjadi pada Sabtu, 30 Maret 2024 malam itu. Namun ia memastikan setelah kejadian pihaknya akan mengevaluasi Standar Operasional Prosedur (SOP)
"Apabila munisi sudah terkumpul sistem pemeriksaan akan kita percepat dan segera di disposal," tuturnya.
Baca Juga: Mudik Lebaran 2024 Pakai Mobil Listrik? Simak Daftar Lokasi SPKLU di Sepanjang Tol Trans Jawa
Sebelumnya, Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid meminta TNI Angkatan darat (AD) proaktif mendata kerugian masyarakat terkait kerusakan rumah warga yang terdampak akibat kebakaran gudang amunisi Yonarmed milik Kodam Jaya.