kievskiy.org

Dua Juta Anak Kurang Gizi di Awal Pandemi Covid-19, dr. Florentina: Berpotensi Membesar

Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Pixabay/Jeyaratnam Caniceus Pixabay/Jeyaratnam Caniceus

PIKIRAN RAKYAT -  Pada awal krisis pandemi Covid-19, diperkirakan ada 2 juta anak balita di Indonesia mengalami wasting (gizi kurang), 7 juta anak stunting (pendek), dan 2 juta lainnya kelebihan berat badan. Demikian, data yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 

"Untuk itu, di masa pandemi ini, pemenuhan gizi sangat penting untuk menjaga daya tahan tubuh agar terhindar dari infeksi berbagai penyakit," demikian kampanye #SunprideBuatKebaikan melalui webinar. Kampanye itu merupakan ajakan untuk mengonsumsi buah setiap hari untuk menjaga kesehatan sekaligus mendonasikan buah untuk anak-anak dari keluarga yang terdampak Covid-19 secara ekonomi.

Dokter Spesialis Gizi, dr. Florentina M. Rahardja, M.Gizi, Sp.GK menjelaskan, buah diperlukan tubuh karena mengandung mikronutrien (zat gizi mikro). Zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah sedikit, namun berperan sangat penting dalam pembentukan hormon, aktivitas  enzim berbagai metabolisme dalam tubuh, termasuk kerja sistem imun. 

 Baca Juga: Entaskan Stunting dan Kawin Muda, BKKBN dan DP3AKB Jawa Barat Sepakati Lima Poin

Nutrien yang dimaksud dalam mikronutrien adalah vitamin dan mineral. Salah satu sumber vitamin dan mineral yang alami adalah buah-buahan. Kelompok yang paling mudah mengalami kekurangan mikronutrien adalah ibu hamil, ibu menyusui dan anak-anak. 

"Bagi anak-anak, kekurangan mikronutrien dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan, menurunkan fungsi kognitif dan menurunkan imunitas. Pada akhirnya anak menjadi rentan terhadap infeksi dan berdampak pada prestasi di sekolah.” lanjut dr. Florentina.

Dia mengatakan, karena kekurangan mikronutrien dapat berpengaruh terhadap tumbuh kembang dan masa depan anak, maka kecukupan mikronutrien mereka sangatlah penting. Buah dapat diberikan sejak usia 6 bulan sebagai makanan tambahan. 

 Baca Juga: 4 Manfaat Vitamin B3, Salah Satunya Bisa Cegah Penuaan dan Jerawat

"Buah yang diberikan juga harus bervariasi agar vitamin dan mineral yang diperoleh beragam serta anak tidak bosan. Pisang adalah salah satu buah yang tinggi mikronutrien yaitu kalium, karbohidrat, serat, vitamin C dan lainnya.” tutur Flo.

Chief Executive Officer PT Sewu Segar Nusantara (SSN), Cindyanto Kristian menambahkan, melihat risiko yang tinggi pada anak, maka program #SunprideBuatKebaikan ditujukan untuk anak-anak dari keluarga yang  mengalami kesulitan menyediakan buah bagi anak-anak.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat