PIKIRAN RAKYAT - Petinju kelas berat asal Inggris, Anthony Joshua, turut ambil bagian dalam gelombang demonstrasi Black Lives Matter di Kota Watford, Inggris.
Sambil mengenakan tongkat yang membantunya berjalan, Joshua berjalan bersama ratusan demonstran lain untuk melawan diskriminasi rasial terhadap warga kulit hitam.
Joshua juga membaca puisi dan memberikan orasi di demonstrasi tersebut.
Baca Juga: Syahrini Buka Suara Soal Laurens, Jelaskan Pertemuan Awalnya hingga Alasan 'Diklaim' Anak Angkat
Joshua menyebut rasialisme sebagai pandemi yang menyebar dan tidak terkontrol.
"Virus ini telah ditetapkan sebagai pandemi. Penyebaran virus ini tidak terkontrol. Tapi, virus ini bukan COVID-19, virus ini bernama rasialisme," seru Joshua dikutip Pikiran-rakyat.com dari BBC Sport.
Joshua pun menekankan pentingnya berdiri melawan rasialisme yang telah merenggut banyak nyawa di dunia.
Baca Juga: Komikus Asal Bandung Tetap Berkarya meski Pandemi: Kita Ngulik Cara Baru
"Kami bersama berdiri melawan virus ini yang telah merenggut banyak nyawa. Tua, muda, kaya, miskin. Virus yang telah menyebar ke bebagai lini ke kehidupan," ungkapnya.