kievskiy.org

NBA Peringatkan Pemain yang Sembuh dari Covid-19 Tidak Memaksakan Diri

Logo NBA.
Logo NBA. /NBA

PIKIRAN RAKYAT - Para dokter dan pejabat NBA khawatir dengan kondisi kesehatan para pemain yang telah dinyatakan sembuh dari COVID-19 masih memiliki gejala sisa.

Seperti gangguan fungsi paru-paru atau jantung.

Matthew Martinez yang merupakan seorang dokter spesialis jantung untuk Asosiasi Pemain NBA mengatakan bahwa para pemain sebetulnya membutuhkan waktu untuk istirahat. Termasuk dari kegiatan olahraga setelah dinyatakan positif virus corona.

Baca Juga: KPU Jabar Targetkan Partisipasi di Pilkada Serentak 2020 77,5 Persen

“Potensi kerusakan jantung akan meningkat jika dipaksa terus berolahraga saat Anda terinfeksi,” kata Martinez kepada ESPN seperti dikutip Reuters, Minggu, 12 Juli 2020.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Kedokteran NBA John DiFiori mengatakan bahwa ia akan mendesak setiap pemain yang positif COVID-19 untuk mengikuti saran dokter.

“Jika tidak merasa sehat, jangan coba-coba memaksakan diri melakukannya. Baik atlet atau tidak harus mencoba untuk meminimalisir gejala dan jangan dipaksakan untuk terus bekerja atau berolahraga,” ujar DiFori.

Baca Juga: Klaim Anies Baswedan Soal Reklamasi Ancol, Mulai dari Penyelesaian Banjir Jakarta hingga Museum Nabi

Sementara itu, seorang manajer tim NBA yang enggan disebutkan namanya juga mempertanyakan mengenai fungsi paru-paru dan jantung pada para pemain yang telah sembuh dari COVID-19.

“Ada efek yang tidak diketahui pada kapasitas paru-paru dan jantung,” katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat