/photo/2023/02/18/1717293754.jpg)
PIKIRAN RAKYAT – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa pemerintah mendahulukan pemberian insentif bagi kendaraan listrik roda dua atau sepeda motor listrik. Keterangan itu disampaikan Jokowi setelah menghadiri Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 di Jakarta pada Kamis, 16 Februari 2023.
“Tentu saja yang didahulukan akan motor dulu. Wong tadi yang mobil-mobil listrik saya tanya ngantri-nya ada yang setahun, ada yang 2 bulan, 6 bulan indent, apalagi diberi insentif,” katanya, dikutip pada Minggu, 19 Februari 2023.
Meski demikian, Jokowi mengungkapkan bahwa hingga saat ini, nominal insentif untuk kendaraan listrik masih dihitung oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
“Insentif masih dihitung terus oleh Kementerian Keuangan, berapa yang pertama untuk mobilnya, dan berapa untuk motornya,” ucapnya seperti dilaporkan Antara.
Baca Juga: Megawati: Maaf Beribu Maaf Ini, tapi Kenapa Ibu-Ibu Sekarang Kok Seneng Banget Ikut Pengajian?
Orang nomor satu di Indonesia itu pun menjamin pemerintah akan melakukan perhitungan dan kalkulasi terkait insentif kendaraan listrik tersebut secara matang sebelum nantinya resmi ditetapkan.
Menurut keterangan Jokowi, antusiasme masyarakat untuk membeli kendaraan listrik pada saat ini terbilang cukup tinggi. Hal itu juga terlihat dari angka pemesanan kendaraan.
Kendaraan listrik kurangi konsumsi BBM
Pemerintah Indonesia sedang mewacanakan untuk membangun ekosistem industri kendaraan listrik dalam negeri dengan menerapkan sistem transportasi ramah lingkungan. Hal itu juga disebut sebagai bagian dari transisi untuk meninggalkan energi fosil.