kievskiy.org

Malas hingga Memilih Bekerja, Banyak Siswa SD dan SMP di Cimahi Rentan Putus Sekolah

Ilustrasi siswa SD.
Ilustrasi siswa SD. /Antara/M Risyal Hidayat

PIKIRAN RAKYAT - Dinas Pendidikan Kota Cimahi mencatat ada ratusan siswa jenjang SD dan SMP di Kota Cimahi yang tidak naik kelas, tidak lulus, bahkan putus sekolah pada tahun ajaran 2021/2022.

Ada beragam penyebab kondisi tersebut, termasuk tidak ikut pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.

”Ada yang tidak naik kelas hingga tidak lulus. Ada juga yang tidak melanjutkan sekolah. Penyebabnya karena tidak ikut ujian, tidak ikut ulangan, hingga tidak ikut PTM sama sekali,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Cimahi, Harjono pada Kamis, 14 Juli 2022.

Berdasarkan data Dinas Pendidikan Kota Cimahi, dari total 46.987 siswa SD yang tercatat, ada 174 siswa kelas I-V yang tidak naik kelas. Kemudian, ada 7 orang siswa yang putus sekolah dan 3 orang kelas VI tidak lulus.

Baca Juga: Tidak Lolos PPDB Tahap II, Siswa Bisa Daftar ke Sekolah Swasta

”Ada juga 54 siswa tidak aktif bersekolah. Sudah dicoba dicari, tapi pihak sekolah kesulitan melacak keberadaan mereka. Untuk siswa yang tidak naik kelas dan tidak lulus, karena tidak ikut ulangan dan ujian. Jadi, tidak ada nilai. Setelah daftar ulang, baru ketahuan apakah lanjut atau putus sekolah/DO. Jadi rawan DO,” katanya.

Untuk jenjang SMP kelas VII dan VIII, dengan total 13.822 siswa, tercatat ada 38 anak yang tidak naik kelas. Sementara, siswa kelas IX yang tidak lulus tahun ini ada 2 anak dari total 6.731 siswa.

Harjono mengungkapkan, melalui para guru, pihak sekolah sudah berupaya memanggil, termasuk mendatangi langsung ke rumah para siswa yang bermasalah. Mulai dari soal kehadiran hingga tidak ikut ujian.

Baca Juga: Gagal Daftar SMP Negeri, Siswa Tak Mampu di Bekasi Bakal Dapat Bantuan Biaya Sekolah Sampai Lulus

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat