kievskiy.org

Biografi Singkat Filsuf David Hume, Pencetus Empirisme dari Skotlandia

Patung filsuf David Hume.
Patung filsuf David Hume. /Pixabay/Roses_Street

PIKIRAN RAKYAT - David Hume merupakan seorang filsuf, sejarawan, ekonom, pustakawan, dan penulis esai asal Skotlandia yang terkenal dengan sistem empirisme, skeptisisme, dan naturalisme filosofisnya yang sangat berpengaruh.

Hume menentang keberadaan dari ide mengenai pengetahuan manusia berasal dari bawaan lahir. 

Ia menyatakan bahwa semua pengetahuan manusia semata-mata berasal dari pengalaman. Hal Ini menempatkan dia dengan Francis Bacon, Thomas Hobbes, dan John Locke sebagai seorang Empiris.

Pria tersebut juga berpendapat bahwa penalaran induktif dan kepercayaan pada kausalitas tidak dapat dibenarkan secara rasional.

Secara singkat, ia mengatakan bahwa hubungan kausalitas sebab-akibat itu tidak ada. Sebaliknya, hal tersebut adalah hasil dari kebiasaan dan kebiasaan mental.

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa nafsu yang mengatur perilaku manusia, bukan akal, dimana kemudian ia menyatakan bahwa akal adalah, dan seharusnya hanya menjadi budak dari nafsu.

Baca Juga: Sisi Lain Albert Camus, Filsuf Abusrdis yang Menggemari Sepak Bola

Hume juga merupakan seorang sentimentalis yang berpendapat bahwa etika didasarkan pada emosi atau sentimen daripada prinsip moral abstrak. 

Dia mempertahankan komitmen awal yang menjelaskan penjelasan naturalistik dari fenomena moral dan biasanya dianggap dengan jelas menguraikan masalah yang seharusnya, atau gagasan bahwa pernyataan fakta saja tidak akan pernah bisa menimbulkan kesimpulan normatif tentang apa yang harus dilakukan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat