PIKIRAN RAKYAT - Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata telah menetapkan bahwa untuk kegiatan belajar tatap muka di sekolah, akan diberlakukan pada awal September 2020.
Hal tersebut disampaikannya dari hasil rapat teknis bersama sejumlah komponen pekan lalu.
Kepala Koordinator Wilayah Dinas Pendidikan, Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Pangandaran wilayah Kecamatan Pangandaran, Gani Karnadi mengatakan, dari 25 sekolah tingkat SD yang ada di wilayahnya tengah mempersiapkan kelengkapan untuk protokol kesehatan Covid-19.
Baca Juga: Ketua PSSI Bangkitkan Optimisme Timnas U-16, 'Lawan Kita Memang Besar, tapi Bola Itu Bundar'
"Kami sedang mempersiapkan kelengkapan seperti tempat cuci tangan, alat pengukur suhu (thermo gun), hand sanitizer dan disinfektan," kata Gani, Selasa, 18 Agustus 2020.
Bahkan kata Gani, dari Pemerintah Kab Pangandaran pun akan memberikan bantuan berupa face shield dan masker untuk dibagikan kepada pelajar.
Gani mengatakan, untuk menjaga jarak saat kegiatan belajar mengajar juga dilakukan secara bertahap.
Baca Juga: Bocoran Kolaborasi dengan Selena Gomez, BLACKPINK Rilis Poster Nuansa Dua Stik Es Krim
"Misalnya dalam satu kelas ada 25 siswa, kita bagi dua menjadi dua shif. Ada yang masuk pagi dan ada yang masuk siang," ujarnya.
Bahkan kata Gani, untuk mitigasi apabila ada pelajar yang terpapar Covid-19 saat kegiatan belajar mengajar tatap muka, pihak sekolah bertanggungjawab untuk melakukan pemeriksaan kesehatan ke rumah sakit.