kievskiy.org

Ilmuwan Temukan Bangkai Badak Berbulu yang Punah Sejak Zaman Es, Organnya Masih Utuh

Ilustrasi badak
Ilustrasi badak /Pixabay/Pexels


PIKIRAN RAKYAT -
Ilmuwan berhasil menemukan seekor bangkai badak berbulu yang dipercaya sudah punah sejak zaman es.

Bangkai badak itu ditemukan dalam kondisi utuh, organ tubuhnya masih terawat dengan baik karena terpendam di dalam es di Siberia.

Media Rusia melaporkan pada Rabu, 30 Desember 2020 bahwa bangkai badak berbulu itu terungkap dengan mencairnya lapisan es di Yakutia pada bulan Agustus.

Baca Juga: Tiba-Tiba Sampaikan Kabar Duka di Akhir 2020, Ketua ICMI Jimly Asshiddiqie: Mantan Menteri

Para ilmuwan kini sedang menunggu jalan es di kawasan Kutub Utara bisa dilalui untuk membawa hewan itu ke laboratorium agar dipelajari pada Januari 2021.

Dikutip Pikiran-rakyat.com dari AP Nes, bangkai tersebut adalah salah satu spesimen badak berbulu terbaik diawetkan yang pernah ditemukan hingga saat ini.

Sebagian besar jaringan lunak bangkai badak itu masih utuh, termasuk bagian usus, sebagian rambut tebal, dan gumpalan lemak. Tanduknya juga ditemukan di sebelahnya.

Baca Juga: Gegerkan Warga Mandalahurip, Jenazah Lelaki Nyaris Tanpa Busana Ditemukan di Bantaran Sungai Ciwulan

Dalam beberapa tahun terakhir, ketika es di dalam permafrost terus mencair di seluruh wilayah karena pemanasan global, telah terjadi penemuan yang signifikan mulai dari mamut, badak berbulu, dan anak singa gua.

Seekor anak kuda yang dikenal sebagai kuda Lena, hidup 42.000 tahun yang lalu juga ditemukan di permafrost di kawah Batagaika di Yakutia, Siberia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat