PIKIRAN RAKYAT - Aplikasi perpepesanan WhatsApp dan Paypal mengatakan pada Rabu, 3 Juni 2020, bahwa mereka telah beinvestasi dalam pembayaran Gojek.
WhatsApp dan Paypal tidak mengungkapkan ukuran investasi yang akan mereka terima.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters, Kepala Operasi WhatsApp, Matt Idema dalam sebuah posting blog menyebutkan bahwa platformnya akan bekerja sama dengan Gojek untuk mendukung pertumbuhan jutaan usaha kecil.
Baca Juga: Kena Imbas Postingan Via Vallen soal Adiknya Positif Corona, Tetangga Diliburkan Bekerja 14 Hari
Paypal mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa kemampuan pembayarannya akan diintegrasikan ke dalam layanan Gojek.
Sebelumnya, pada bulan April lalu, Facebook sedang dalam pembicaraan dengan Gojek tentang investasi dan bekerja dengan tiga operator e-wallet di Indonesia, termasuk Gojek GoPay, untuk meluncurkan layanan pembayaran mobile di ekonomi terbesar di Asia Tenggara.
Gojek didirikan pada 2010 sebagai perusahaan perjalanan dan sejak itu telah berkembang menjadi aplikasi satu atap di mana pengguna dapat melakukan pembayaran online dan memesan makanan dan layanan angkutan.
Baca Juga: Widi Mulia Belum Jenguk Dwi Sasono, Saudara Ipar Gantikan Kunjungan ke Tahanan
“Dengan Facebook dan WhatsApp menjadi platform sosial dan pesan yang dominan di Indonesia, investasi ini menjadikan posisi Gojek sebagai aplikasi terkemuka untuk lebih dari 300 juta orang,” kata Hian Goh, selaku mitra di Openspace Ventures, yang memimpin putaran pendanaan seri A Gojek di tahun 2014.