kievskiy.org

Mitra dan User Gojek Bisa Batalkan Order Tanpa Penalti, Ini Syaratnya

ILUSTRASI. GOJEK jadi Mitra Kamtibmas.*/DOK PIKIRAN RAKYAT
ILUSTRASI. GOJEK jadi Mitra Kamtibmas.*/DOK PIKIRAN RAKYAT /DOK. PIKIRAN RAKYAT

PIKIRAN RAKYAT - Bagi mitra pengemudi maupun penumpang layanan GoRide dan GoCar dapat membatalkan pesanan jika salah satu di antara keduanya tidak mematuhi protokol kesehatan seperti tak menggunakan masker.

Walaupun membatalkan pesanan, mitra pengemudi dan penumpang nantinya tidak akan dikenakan penalti.

"Baik mitra driver maupun konsumen bisa cancel (pesanan layanan penumpang) kalau ada satu di antaranya yang tidak pakai masker," kata Senior Vice President Transport Marketing Gojek, Monita Moerdani melalui konferensi virtual, Rabu 10 Juni 2020.

Baca Juga: Iuran SMA, SMK, SLB Negeri Ditanggung Pemerintah, Sekolah Masih Boleh Pungut Sumbangan Orangtua

Monita mengatakan hal ini dapat dimaklumi untuk membentuk kesadaran kolektif baik bagi mitra pengemudi maupun penumpang dalam adaptasi pemberlakuan normal baru.

Layanan transportasi dengan sepeda motor seperti GoRide dapat membuka layanan 100 persen mulai Senin 8 Juni 2020.

Hal ini tertuang berdasarkan Jadwal Pembukaan Transisi Fase I yang dipaparkan Pemprov DKI, Kamis 4 Juni 200 yang lalu.

Baca Juga: Bak Sinetron, Dua Pria Tertukar Serta Diasuh Keluarga yang Salah dan Baru Diketahui Usai 80 Tahun

Gojek telah menetapkan prosedur yang mengedepankan aspek kebersihan dan kesehatan untuk layanan transportasi GoRide dan GoCar mereka menyambut pelonggaran pemberlakuan PSBB.

Gojek mewajibkan mitra pengemudi untuk menggunakan masker, sarung tangan dan hand sanitizer sebagai syarat untuk menjalankan order, sesuai dengan peraturan pemerintah.

Gojek juga mengimbau penumpang GoRide untuk membawa helm SNI pribadi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat