kievskiy.org

Demokrat Mulai Jaring Bakal Calon Wabup untuk Pilkada 2020 Kabupaten Bandung

KETERANGAN pers di Kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung, Kamis, 23 Januari 2020.
KETERANGAN pers di Kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung, Kamis, 23 Januari 2020.

PIKIRAN RAKYAT –  DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung akan mulai melakukan penjaringan bakal calon Wakil Bupati Bandung pada 24 - 31 Januari 2020.

Namun sejauh ini sudah ada tiga nama yang sudah berkoordinasi untuk mengambil formulir yaitu Dedi Zaelani, Doni Mulyana, dan Indra Azis.

Ketua Tim Penjaringan DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung Yuyun Saepudin mengatakan, proses penjaringan Pilkada 2020 tersebut pada prinsipnya dilakukan sesuai instruksi dari DPD Partai Demokrat Jawa Barat.

Baca Juga: Tenggak Alkohol 96 Persen, 2 Pemuda Tewas akibat Oplosan di Kampung Ceungceum Kabupaten Tasikmalaya

Namun ia tak menampik bahwa hal itu juga merupakan tindak lanjut dari kesepakatan koalisi yang telah mereka jalin dengan DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bandung beberapa waktu lalu.

"Ada beberapa tahapan dalam proses penjaringan. Pertama bakal calon pada 24 Januari hingga 31 Januari 2020. Setelah itu dilanjutkan dengan tahapan penyerahan administrasi dan seleksi kompetensi pada 1 Ferbruari hingga 7 Februari 2020," kata Yuyun di Kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung, Kamis, 23 Januari 2020.

Yuyun menambahkan, berkas hasil seleksi tersebut nantinya akan diserahkan ke DPD Partai Demokrat Jawa Barat pada 8 Februari hingga 10 Februari 2020. Setelah itu DPD akan melakukan survei dalam dua tahap.

Baca Juga: Pertanyakan Keseriusan Pemerintah, REI Jabar: Program Sejuta Rumah Hanya Janji Kampanye?

Survei pertama adalah survei perorangan pada 10 Maret sampai 22 Maret 2020 dan hasilnya akan diserahkan ke DPP pada 30 Maret 2020.

Setelah itu, DPP akan mengeluarkan hasil seleksi bagi bakal calon yang berhak mengikuti survei tahap kedua, yaitu survei elektabilitas dan aksepbilitas pasangan calon pada 30 Mei 2020.

Yuyun tak menampik jika penjaringan di internal Partai Demokrat memang dipastikan mengerucut untuk calon wakil bupati.

Baca Juga: Kembali Diperiksa Polisi Terkait Kematian Lina Jubaedah, Teddy: Mudah-mudahan Hasilnya Baik

Soalnya dalam nota kesepahaman koalisi dengan PKS, Demokrat memang sepakat untuk mengusung kader PKS Gun Gun Gunawan sebagai bakal calon bupati sehingga DPP Demokrat nantinya hanya akan menetapkan dan mengeluarkan rekomendasi siapa yang akan mendampingi Gun Gun.

Sementara itu Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung, Endang mengatakan, sementara baru tiga kader yang berencana mendaftarkan diri. Mereka adalah Dedi Zaelani, Doni Mulyana, dan Indra Azis.

"Tiga orang nama kader Partai Demokrat ini merupakan kader lama. Mereka sudah mengabari akan mengambil formulir, namun jadwalnya belum dipastikan," kata Endang.

Baca Juga: Sudah Tidak Digunakan, Motor Balap Bekas WSB, Isle Of Man TT, dan Macau Grand Prix Dijual untuk Umum Seharga Rp 581 Juta

Endang pun membenarkan bahwa penjaringan bakal calon Pilkada Kabupaten Bandung 2020 di Partai Demokrat hanya untuk bakal calon Wakil Bupati. Apalagi ia sendiri memang membubuhkan tanda tangan dalam nota kesepahaman dengan DPD PKS Kabupaten Bandung terkait koalisi di Pilkada 2020.

Sesuai isi nota itu, DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung sepakat ikut mengusung Gun Gun sebagai bakal calon bupati.

"Kesepakatan posisi ini wajar, karena Demokrat hanya memiliki 5 kursi di parlemen, sedangkan PKS 10 kursi," ujarnya.

Menurut Endang, kesepakatan koalisi tersebut sudah disepakati hingga ke tingkat DPD provinsi kedua partai tersebut. Namun ia tak menampik jika di tingkat DPP masih mungkin ada perubahan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat