kievskiy.org

Pernah Diterjang Banjir hingga 7 Hari 7 Malam, Warga Jalan Sukabirus Pertanyakan Perhatian Pemerintah

Banjir di Kawasan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung.*
Banjir di Kawasan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung.* /Rahmi Nurfajriani/PR

PIKIRAN RAKYAT - Curah hujan tinggi yang terjadi di Kabupaten Bandung sejak Kamis 23 Januari 2020 membuat beberapa wilayah mengalami banjir.

Berdekatan dengan sungai Citarum satu wilayah di sudut Kabupaten Bandung menjadi tempat yang tak asing terkena tumpahan air luapan sungai.

Genangan air masih terlihat di Jalan Sukabirus RW 08 Desa Citeureup Kecamatan Dayeuh Kolot Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Menilik Realitas Penduduk di Kota Depok, yang Miskin Kian Nelangsa

Salah satu warga, Opik (25) mengatakan bahwa dibandingkan dengan malam sebelumnya, banjir yang terjadi di Jalan Sukabirus sudah berangsur surut.

"Banjir segini teh biasa, kalo gede mah bisa sampe nutup jembatan," ujar Opik yang di temui Pikiran-Rakyat.com pada Sabtu 25 Januari 2020.

Ia juga mengharapkan pergerakan pemerintah yang membantu dengan melebarkan aliran sungai sehingga tidak akan terjadi banjir kembali.

Baca Juga: 6 Manfaat Melatih Otak dengan Olahraga, Salah Satunya Meningkatkan Kreatifitas

Dalam pantauan Pikiran-Rakyat.com, banjir yang menggenangi Jalan Sukabirus mencapai mata kaki hingga lutut orang dewasa.

Terlihat banyak anak-anak yang merupakan warga dari Sukabirus bermain digenangan air yang cukup dalam

Salah satu warga Sukabirus, Bapak Amay yang merupakan sepuh di daerah tersebut, menceritakan bahwa banjir yang terjadi di daerahnya sudah lama terjadi.

Baca Juga: Masuki Tahun Baru Imlek 2020, Kenali Kepribadian Shio Babi yang Perhatian dan Humoris

Banjir yang menggenangi wilayahnya itu akibat dari luapan sungai Citarum dan anak sungai didekat Jalan Sukabirus.

"Citarumna ageung janten malik kadieu, ditinggang ku walungan diidideu, (Citarumnya tinggi sehingga turun kesini, ditambah dengan sungai yang ada disini)," ujar pak Amay.

Ia juga menyayangkan bahwa banjir yang terjadi di Sukabirus tidak pernah mendapatkan perhatian karena jauh dari jalan besar jadi tidak terlihat.

Baca Juga: Banjir Terjang Lima Kecamatan di Kabupaten Bandung, 3.744 Rumah Terendam

"Satahun sakali kan dugi kan banjir kadieu, upami aya sumbangan-sumbangan tara dugi kadieu mah, tipayun di tahun sabaraha, banjir 7 poe 7 wengi, janten kumahanya teu katingal ti jalan raya banjir didieu teh (setahun sekali kan suka banjir disini, jika ada sumbangan-sumbangan tidak pernah sampai kesini, seperti pernah pada tahun sebelumnya, banjir 7 hari 7 malam, jadi gimana ya tidak kelihatan dari jalan raya banjir disini tuh," jelas pak Amay.

Dalam ceritanya, ia juga menyampaikan bahwa banjir yang saat ini terjadi belum seberapa, jika ada air kiriman dari daerah Cileuncang, maka akan lebih dalam lagi banjirnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat