/photo/2020/02/13/1994892937.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Setelah sempat tertunda karena proses autopsi, jenasah ZNS (15) remaja perempuan yang dianiaya dan diperkosa hingga ditemukan warga di kebun penuh luka akhirnya dikebumikan, Kamis 13 Februari 2020. Keluarga meminta pelaku bisa diadili sesuai perbuatannya hingga nyawa korban harus melayang.
Pemakaman berlangsung di TPU Baros Jalan HMS. Mintaredja Kota Cimahi. Isak tangis mewarnai kepergian almarhumah ke peristirahatan terakhirnya. Anih Suhaeni, ibu korban, tak henti-hentinya menangis memanggil-manggil nama anak bungsunya. Apalagi, dia baru saja menjalani perawatan di rumah sakit akibat sakit jantung.
Kakak korban, Mega Aryanti (21) mengaku keluarga sudah mengiklaskan kematian ZNS.
Baca Juga: Kehadiran Mohamed Salah di Olimpiade Tokyo 2020 bersama Mesir Belum Temui Garis Final
"Alhamdulillah, InsyaAllah udah ikhlas. Meskipun masih sedih dan sakit hati adik sampai meninggal seperti ini," ujarnya.
Ayah korban, Ahmad Sutarya, yang semula terlihat tegar ikut menangis.
"Terima kasih untuk yang sudah mengantar dan mendoakan. Semoga almarhumah anak saya diterima di sisi Allah Yang Maha Kuasa," katanya.
Baca Juga: 689 WNI Eks ISIS Berstatus Tak Memiliki Negara, Moeldoko: Mereka Bakar Paspor Sendiri
Ahmad mengaku tak ingin mengingat-ingat kejadian pahit yang menimpa anaknya. Dia berharap pelaku bisa dihukum sesuai perbuatannya.