/photo/2020/05/02/1942522441.jpg)
PIKIRAN RAKYAT – Bantaran sungai di salah satu sisi Tempat Pemakaman Umum (TPU) Cikutra Kota Bandung, longsor.
Akibatnya, puluhan makam di TPU Cikutra, Kelurahan Sukanegla Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung pun rusak dan sebagian material kuburan juga jenazah terbawa hanyut.
Makam yang rusak dan jenazahnya hanyut ada di Blok F dan G TPU Cikutra.
Baca Juga: Semusim Bersama Persib, Nick Kuipers Ungkap Pertandingan Paling Berkesan
Seperti diberitakan Pikiran-Rakyat.com, kejadian berlangsung sekira Jumat 1 Mei 2020, pukul 22.30 WIB di Blok F, dan Sabtu 2 Mei 2020 pukul 2.00 dini hari di Blok G.
Sementara itu, disitat dari laman Kantor Berita Antara, sebagian jenazah yang hanyut masih dicari.
Kepala UPT Wilayah 3 Dinas Penataan Ruang Kota Bandung, Sumpena mengatakan bahwa jenazah itu memang berasal dari peristiwa longsor TPU Cikutra.
Baca Juga: Ternyata, Sosok Bule Ini yang Temukan Bakat Legenda Persib Robby Darwis 'Halik ku Aing'
"Itu salah satu jenazah, yang makamnya rusak tapi kita belum tahu dari makam yang mana, di blok mana," kata Sumpena di lokasi kejadian, Sabtu, 2 Mei 2020, kepada Antara.
Dia mengatakan jenazah itu kini telah ditemukan di kawasan Cipada dan langsung dievakuasi oleh petugas. Kemudian jenazah tersebut, kata dia, langsung dimakamkan kembali.
"Sudah dimakamkan kembali jenazah itu," kata dia.
Baca Juga: Ternyata, Sosok Bule Ini yang Temukan Bakat Legenda Persib Robby Darwis 'Halik ku Aing'
Sementara itu, Ketua RW 2 Neglasari Entus Heryana menduga jenazah tersebut berasal dari pemakaman yang berada di Blok F TPU Cikutra. Jenazah tersebut hanyut ke aliran anak Sungai Cidurian.
"Kayanya dari sini (Blok F) hanyutnya, soalnya saya pantau terus yang di Blok E," kata dia.
Sejauh ini pihak Dinas Penataan Ruang Kota Bandung mencatat ada sebanyak 29 makam yang rusak dan 14 di antaranya mengalami rusak berat. Selain itu ada beberapa jenazah yang masih dicari.***