PIKIRAN RAKYAT - Meski belum ada kepastian pelaksanaan ibadah Haji tahun 1441 H/2020, namun puluhan jemaah calon haji Kota Bandung mengikuti pemeriksaan kesehatan tahap kedua, Minggu 31 Mei 2020.
Jemaah juga mendapatkan vaksin meningitis sebagai upaya untuk mencegah penularan penyakit radang otak tersebut.
"Pemeriksaan kesehatan tahap kedua dan pemberian vaksin meningitis untuk jemaah calon haji KBIH Nurul Huda yang dipusatkan di Puskesmas Buah Batu," kata Pembimbing KBIH Nurul Huda, Yaya Rusmana.
Baca Juga: 584 Anak Positif Covid-19 dan 129 Anak Status PDP Meninggal, DPR: Sangsi Jika Sekolah Dibuka Kembali
Lebih jauh Yaya mengatakan, persiapan ibadah haji terus dilakukan pihaknya bersama dengan jemaah yang tahun ini sebanyak 41 orang. "Biasanya jemaah yang bergabung ke KBIH Nurul Huda minimal dua rombongan atau sekitar 80 orang. Namun tahun ini hanya 41 orang akibat aturan zonasi, sehingga jemaah dari kabupaten/kota lain tak bisa mutasi ke Kota Bandung, " jelasnya.
Selain itu, kondisi ekonomi yang tertekan sehingga tidak sedikit jemaah calon haji yang tidak bisa melunasi biaya perjalanan ibadah haji (BPIH). "Jemaah juga menunggu dengan kekhawatiran, apakah ibadah haji akhirnya tetap digelar atau malah dibatalkan? Sampai sekarang belum ada kepastian dari pemerintah Arab Saudi maupun pemerintah Indonesia," ujarnya.
Baca Juga: Pilkada Diundur, Asosiasi Calon Kepala Daerah Perseorangan Minta Verifikasi Faktual Ditiadakan
Sedangkan seorang jemaah calon haji, Surdi (75), mengaku hanya bisa pasrah, apabila akhirnya pemerintah membatalkan pemberangkatan jemaah calon haji pada tahun ini. "Kami faham dan maklum dengan kondisi pandemi Covid-19 yang melanda dunia, sehingga berpengaruh juga kepada pelaksanaan ibadah haji," katanya yang akan berangkat haji dengan istrinya, Siti Aminah. ***