kievskiy.org

Gara-Gara Invasi ke Ukraina, Rusia Dijuluki Beban China oleh Amerika Serikat

Ilustrasi. Setelah terjadi invasi ke Ukraina, Rusia disbut-sebut sebagai beban bagi China oleh Amerika Serikat karena ini.
Ilustrasi. Setelah terjadi invasi ke Ukraina, Rusia disbut-sebut sebagai beban bagi China oleh Amerika Serikat karena ini. /Reuters/Florence Lo Reuters/Florence Lo

 

PIKIRAN RAKYAT - Rusia dikabarkan saat ini telah menjadi beban strategis bagi China terjadinya invasi ke Ukraina.

Kabar tersebut dikabarkan oleh Wakil Menteri Pertahanan untuk Kebijakan Amerika Serikat, Colin Kahl pada kamis, 24 Maret 2022.

"Saya pikir ada fase di mana apa yang telah dilakukan Putin di Ukraina membuat Rusia jauh lebih menjadi beban strategis bagi Beijing daripada 6 minggu lalu atau 6 bulan lalu," kata Kahl dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters pada 25 Maret 2022.

Sebelumnya, Duta Besar China untuk Amerika Serikat, Qin Gang mengatakan bahwa China hanya ingin menciptakan perdamaian di dunia.

Baca Juga: Jelang Persib Bandung vs Persik Kediri, Robert Alberts Waspadai Lini Serang Tim Macan Putih

Hal tersebut diungkapkan pada program talk show politik bernama Face the Nation yang disiarkan di kanal TV CBS, Amerika Serikat.

Tujuan China ke depannya diungkapkan oleh Qin, yakni negaranya akan melakukan segalanya untuk meredakan situasi konflik Rusia dan Ukraina.

Hal tersebut menjadi dinilai menjadi salah satu penyebab China tidak merencanakan bantuan militer untuk Rusia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat