kievskiy.org

Pilkada 2020 di Jawa Barat, Semua Penyelenggara Akan Jalani Rapid Test

ILUSTRASI rapid test virus corona.*
ILUSTRASI rapid test virus corona.* /Pexels/Polina Tankilevitch /pexels/Polina Tankilevitch

PIKIRAN RAKYAT - Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Provinsi Jawa Barat Ridwan Kamil pastikan pelaksanaan Pilkada serentak yang akan digelar pada akhir tahun 2020 harus benar-benar menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Hal itu dibahas dalam pertemuan antara Ridwan Kamil dengan Komisi Pemilihan Umum Daerah Jawa Barat di Gedung Pakuan, Rabu 17 Juni 2020. Diketahui Ridwan sempat berujar pihaknya khwatir akan proses Pilkada terutama potensi pengumpulan massanya. 

"KPU melaporkan persiapan Pilkada, kemudian sepakati jenis-jenis  kegiatan harus disesuaikan dengan protokol Covid-19 dan level kewaspadaan daerah, " ujar Ridwan pada wartawan.

Baca Juga: Alasan Pep Guardiola akan Gunakan Semua Jatah Pergantian Pemain Manchester City saat Ladeni Arsenal

Menurut dia, nantinya akan ada pembeda kegiatan di daerah zona kuning maupun zona biru. Selain itu, para petugas Pilkada yang akan bertemu dengan banyak orang akan menjalankan tes Covid-19. 

"Jadi nanti kalau kenyataan kuning tentu pelaksanaan kampanye akan berbeda dengan zona biru. Kemudian petugas-petugas pemilu akan di tes Covid-19 untuk diberikan kenyaman pada masyarakat terkait apa yang kita harapkan," ujar Ridwan. 

Selebihnya, pada pertemuan tersebut Ridwan mengingatkan juga agar KPU melakukan penghematan-penghematan. 

 Baca Juga: Hindari Penyebaran, Protokol Kesehatan Covid-19 di Ajang MotoGP 2020 Dibuat Ketat

"Pada suasana prihatin penghematan-penhematan biaya harus dilakukan makanya harus di refocusing," ujar dia. 

Dia menegaskan, tugas Gugus Tugas kepentingnnaya adalah pada penerapan protokol  kesehatan agar diperhatikan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat