kievskiy.org

Cegah DBD, Bandung Mulai Terapkan Wolbachia

Ilustrasi nyamuk penyebab DBD.
Ilustrasi nyamuk penyebab DBD. /Pikiran Rakyat/Satira Yudatama

PIKIRAN RAKYAT - Penyebaran pertama telur nyamuk dengan teknologi wolbachia di Kota Bandung sudah menunjukkan perkembangan yang baik. Perkembangan baik berupa penurunan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) hampir 80 persen itu diharapkan menunjukkan hasil yang baik setahun ke depan, di tengah kondisi saat ini banyak yang antiwolbachia.

Penyebaran pertama itu telah dilakukan dua pekan lalu dan sepekan kemudian sudah dievaluasi perkembangannya oleh Kementerian Kesehatan dan tim peneliti dari Universitas Gajah Mada. Masyarakat di Kelurahan Pasanggrahan, Kecamatan Ujungberung, sebagai lokasi penyebaran pertama pun mendukung penerapan teknologi itu sehingga bisa melihat hasilnya tahun depan.

"Minggu kemarin sudah dievaluasi tim Kemenkes dan dari UGM, progresnya bagus. Ini belum bisa bicara penurunan kasus ya, baru penyebarannya yang pertama," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Anhar Hadian, di Bandung, Senin, 20 November 2023.

Kota Bandung merupakan 1 dari 5 kota yang dipilih sebagai pilot project teknologi wolbachia untuk menurunkan kasus DBD. Selain Kota Bandung, ada Kota Semarang, Kota Jakarta Barat, Kota Kupang, dan Kota Bontang.

Baca Juga: Elektabilitas Ganjar Turun Usai Kritik Pemerintah, PDIP Segera Evaluasi

Anhar menuturkan, Kota Bandung dipilih Kemenkes karena menjadi salah satu kota dengan kasus DBD tertinggi di Indonesia. Bahkan, semua kelurahan di Kota Bandung berstatus endemis terhadap penyakit DBD.

"Kita pun bukannya tidak berupaya selama ini. Kita sudah lakukan semua strategis, mulai dari abatisasi, pemberantasan sarang nyamuk, jumantik, fogging, dan sebagainya. Tetapi memang kenyataannya, tingkat keberhasilannya tidak bagus," ujarnya.

Karena itulah komunikasi untuk penerapan teknologi wolbachia di Kota Bandung dilakukan sejak setahun yang lalu. Proses pelatihan, sosialisasi, dan edukasi pun sudah dilakukan sampai dengan penyebaran pertama telur nyamuk dengan wolbachia yang dilakukan 2 pekan yang lalu di Kel. Pasanggrahan, Kec. Ujungberung.

Penyebaran baru dilakukan di satu kelurahan karena ketersedian telur nyamuknya yang belum mencukupi. Bila sudah tersedia, Dinkes Kota Bandung akan melanjutkan penyebarannya ke 4 kelurahan lain di Kec. Ujungberung. Tahun ini, tahap penyebaran di Kota Bandung akan difokuskan di 1 kecamatan, yaitu Kec. Ujungberung.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat