PIKIRAN RAKYAT - Chelsea mestinya bisa memenangkan pertandingan melawan Middlesbrough pada leg kedua semifinal Piala Liga Inggris atau Carabao Cup di Stadion Stamford Bridge, Rabu, 24 Januari 2024 dini hari WIB.
Selain akan tampil dengan dukungan penuh fansnya, Chelsea juga punya keunggulan kualitas dan materi pemain dibandingkan tamunya yang datang dari Divisi Championships.
Akan tetapi, kekalahan 0-1 pada pertemuan leg pertama di Stadion Riverside, dua pekan lalu, menjadi gambaran bahwa, perbedaan kasta dan kualitas materi pemain bukan ukuran untuk memenangkan pertandingan.
Buktinya, Chelsea tak mampu melakukannya. Ini adalah kekalahan pertama Chelsea dari Middlesbrough dalam 5 pertemuan terakhir.
Ini berarti, The Blues harus berjuang mati-matian saat menjamu The Boro. Bukan hanya untuk mengejar ketertinggalan agregat 0-1, tapi juga melumpuhkan semangat tempur dan motivasi tinggi para pemain Middlesbrough yang mencanangkan tekad untuk mewujudkan mimpi tampil di Stadion Wembley pada laga puncak.
Menyadari kerja keras yang harus dilakukan, Manajer Mauricio Pochettino langsung menggeber persiapan timnya di pusat pelatihan Cobham, setelah beberapa hari libur usai kemenangan 1-0 atas Fulham, pekan lalu.
Masa persiapan yang cukup panjang, karena timnya tak bermain di Liga Inggris, akhir pekan lalu, menjadi keuntungan tersendiri buat Chelsea dari sisi kebugaran.
Buat Pochettino, meliburkan pemain merupakan salah satu cara mengembalikan kebugaran agar siap tempur memainkan laga krusial melawan Middlesbrough.
“Kami perlu memberi para pemain istirahat. Begitu juga dengan para staf setelah masa sibuk dan mereka perlu sedikit bernapas. Istirahat memang layak diberikan,” kata Pochettino di laman resmi klub.