PIKIRAN RAKYAT - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi disebut menutup sumur resapan yang dibuat oleh Anies Baswedan saat menjabat, hingga mengakibatkan banjir di sejumlah daerah di Ibu Kota. Benarkah demikian?
Seperti yang diketahui bahwa sejumlah daerah mengalami curah hujan tinggi mulai dari akhir Februari hingga awal Maret 2023, bahkan berakibat banjir. Begitu pula yang dirasakan masyarakat Jakarta.
Akibatnya, sebuah unggahan YouTube berdurasi kurang lebih delapan menit yang juga disebarkan di Facebook menyebutkan Pj Gubernur Heru Budi telah menutup sumur resapan, hingga mengakibatkan terjadinya banjir di beberapa kawasan di Jakarta.
Selain itu, narasi dari unggahan tersebut menyatakan bahwa banjir di Jakarta menelan hingga ribuan korban. Adapun narasi dalam unggahan itu: “JAKARTA BERDUKA !! RIBUAN KORBAN BANJIR TAK DITEMUKAN || BERITA TERBARU”.
Baca Juga: Cek Fakta: Buntut Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Picu Kelangkaan BBM?
Lantas, benarkah Pj Gubernur Heru Budi menutup sumur resapan hingga berdampak pada banjir Jakarta?
Usai dilakukan penelusuran, unggahan video dengan durasi delapan menit itu memperlihatkan sebuah cuplikan video banjir disertai pendapat dari para pengamat.
Sementara itu, pembaca naskah dari dalam video tersebut terdengar membacakan laporan tentang banjir Jakarta meluas hingga 82 RT dan ketinggiannya hampir 2 meter yang diunggah 27 Februari 2023.
Terdapat pula konten tentang Heru Budi mengomentari banjir 1 meter di Cawang yang diunggah 27 Februari 2023, serta beberapa potongan konten lain.