kievskiy.org

Evaluasi BUMDes, Jokowi Perintahkan untuk Direvitalisasi

Presiden Jokowi memimpin rapat terbatas dalam topik
Presiden Jokowi memimpin rapat terbatas dalam topik /ANTARA/Bayu Prasetyo ANTARA/Bayu Prasetyo

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Joko Widodo memerintahkan jajarannya untuk berkoordinasi dalam merevitalisasi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

Hal ini ditujukan agar BUMDes dapat menjadi penggerak ekonomi di daerah.

Dilansir dari ANTARA, Presiden menjelaskan data yang dirinya dapatkan bahwa sebanyak 2.188 BUMDes tidak beroperasi.

Baca Juga: Sentimen Perang Dagang Sebabkan Melemahnya IHSG pada Penutupan Tengah Pekan

Sementara terdapat 1.670 BUMDes yang beroperasi namun belum optimal untuk memberikan kontribusi perekonomian bagi desa.

"Saya minta BUMDes di'skilling up', mulai disambungkan, diintegrasikan dengan 'supply chain' nasional," perintah Jokowi dalam rapat terbatas bertopik "Penyaluran Dana Desa Tahun 2020" DI Kantor Presiden, Jakarta pada Rabu 11 Desember 2019.

Presiden pun berharap BUMDes dapat melakukan kemitraan dengan sektor swasta besar dan pemasaran produknya dapat tersambung dengan kebutuhan rantai pasok nasional.

"Mulai dibuka 'channel' distribusi sehingga produk unggulan di desa bisa masuk ke 'marketplace' baik 'marketplace' nasional maupun global," tutur Jokowi.

Baca Juga: Menteri ATR Sofyan Djalil Sebut Luas Lahan Baku Sawah Nasional akan Segera Diumumkan

Jokowi menambahkan proses industrialisasi di pedesaan harus dimulai sebagai usaha dalam penciptaan lapangan kerja besar-besaran di desa.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat