kievskiy.org

Cabe Merah di Majalengka Terus Melonjak Capai Rp80.000 per Kg

Harga cabe merah di pasar tradisional di Majalengka kembali alami kenaikan hingga mencapai Rp 80.000 per kg untuk jenis inul atau juga dikenal dengan cabe indofood, kondisi ini diduga masih akan terus terjadi hingga cuaca membaik.
Harga cabe merah di pasar tradisional di Majalengka kembali alami kenaikan hingga mencapai Rp 80.000 per kg untuk jenis inul atau juga dikenal dengan cabe indofood, kondisi ini diduga masih akan terus terjadi hingga cuaca membaik. /Pikiran Rakyat / Tati Purnawati

PIKIRAN RAKYAT - Harga cabai merah di pasar tradisional di Majalengka kembali alami kenaikan hingga mencapai Rp80.000 per kg untuk jenis inul atau juga dikenal dengan cabai indofood, kondisi ini diduga masih akan terus terjadi hingga cuaca membaik.

“Kenaikan harga cabai dan sejumlah komoditas sayuran lainnya diperkirakan masih akan terus naik apalagi menjelang Ramadhan. Disamping cuaca ekstrem kenaikan dipicu oleh jelang Ramadhan,” ungkap Sekretaris Pedagang Pasar Cigasong Abdul Rojak yang juga pedagang sayuran, Kamis 10 Maret 2022.

Menurutnya kenaikan ini lebih dipicu oleh faktor cuaca ekstrem, sehingga pasokan ke pasar sangat minim.

Harga cabai inul yang sudah beberapa kali alami kenaikan, beberapa hari sebelumnya harga masih berada di kisaran Rp70.000 per kg, sekarang menjadi Rp80.000 per kg.

Baca Juga: Sosok Sinintha Yuliansih, Satu-satunya Hakim yang Menolak Korting Hukuman Edhy Prabowo

Untuk cabai keriting juga demikian mencapai Rp55.000 per kg. Karena dari pasar induk sudah naik.

Kentang dieng harga dari pasar induk telah mencapai Rp12.000 per kg dan di tingkat eceran mencapai Rp16.000 hingga Rp17.000 per kg.

Kentang dari pangalengan seharga Rp10.000 dari pasar induk dan harga di tingkat eceran mencapai Rp15.000 per kg.

Wortel harga dari pasar induk mencapai Rp7.000 dan tingkat eceran mencapai Rp12.000 per kg.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat