PIKIRAN RAKYAT - Dunia sedang was-was dengan ancaman virus Corona varian B.1.1.529 atau yang disebut sebagai varian Omicron.
Covid-19 varian Omicron pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan pada 24 November 2021.
Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan varian Omicron sebagai variant of concern atau varian yang mengkhawatirkan.
Pasalnya, varian Omicron memiliki 50 mutasi yang bisa memengaruhi cepatnya penyebaran atau tingkat keparahan yang bisa ditimbulkan.
Lantas, apa saja yang perlu diketahui tentang Covid-19 varian Omicron? Berikut adalah 5 fakta tentang Covid-19 varian Omicron.
Baca Juga: Profil Ralf Rangnick Pelatih Baru Manchester United, Guru Juergen Klopp dan Thomas Tuchel
1. Gejala Varian Omicron
Orang yang terjangkit Covid-19 varian Omicron pada umumnya merasakan gejala yang tidak jauh berbeda dengan penderita Covid-19 varian lain.
Berdasarkan laporan Angelique Coetzee, dokter di Afrika Selatan, sejumlah pasien muda sering mengeluhkan nyeri sendi dan otot disertai sakit kepala saat terkena varian Omicron.
Kebanyakan pasien muda di Afrika Selatan mengaku tidak merasakan gejala kehilangan penciuman saat terjangkit Covid-19 varian Omicron.