kievskiy.org

Bukan Cuma Ruam, Berikut Gejala Lain Cacar Monyet

Ilustrasi cacar monyet atau monkeypox.
Ilustrasi cacar monyet atau monkeypox. /Pixabay/geralt

PIKIRAN RAKYAT - Kasus pertama cacar monyet di Indonesia telah ditemui pada Sabtu, 20 Agustus 2022 lalu. Salah satu tanda cacar monyet yakni adanya ruam atau lesi di kulit akibat infeksi.

Pakar penyakit menular di University of California, Davis Medical Center, Sarah Waldman, MD menjelaskan infeksi cacar monyet dapat dimulai lebih cepat sebelum orang yang terinfeksi menyadarinya.

Masa inkubasi virus ini lebih lama dari flu atau Covid-19 varian Omicron. Bila flu atau Omicron hanya membutuhkan rata-rata dua atau tiga hari, virus penyebab cacar monyet dapat lebih lama dari itu.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan masa inkubasi cacar monyet antara 6 hingga 13 hari dan terkadang mencapai 21 hari. Namun, data menunjukkan masa inkubasi dapat lebih pendek.

Baca Juga: Cara Perbesar dan Panjangkan Mr P yang Ampuh Tanpa Obat-obatan Menurut Dokter Boyke

Merujuk sebuah penelitian pada bulan Juli, Waldman menyebut masa inkubasi cacar monyet rata-rata tujuh hari.

"Selama periode ini, seseorang yang terkena cacar monyet tidak akan tahu mereka sakit," ujarnya.

Menurut pakar penyakit menular di Vanderbilt University Medical Center, William Schaffner, MD, mayoritas pasien cacar monyet atau sekitar 60 persen akan mengalami gejala awal semacam gejala pilek atau flu. Pada beberapa kasus, pasien mengalami nyeri, tidak enak badan, dan sedikit kehilangan nafsu makan.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menjelaskan gejala umum lain cacar monyet, seperti pembengkakan kelenjar getah bening, sakit tenggorokan, hidung tersumbat, dan batuk.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat