PIKIRAN RAKYAT – Tersedia 3 contoh program diet yang bisa membantu Anda menurunkan berat badan. Pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum memutuskan menjalankannya.
Deretan contoh program untuk menurunkan berat badan ini memiliki keunggulan dan risiko tersendiri. Program tersebut perlu disesuaikan dengan kondisi tubuh, berat, pola makan, pola hidup, dan sebagainya sehingga diharapkan kita tetap berkonsultasi dengan dokter.
3 contoh program diet yang bisa dicoba
Simak selengkapnya, dilansir dari laman Healthline:
Baca Juga: 12 Dampak Diet Ekstrem: Sakit Kepala sampai Berat Badan Naik Lagi dengan Cepat
-
Diet Mediterania
Diet Mediterania adalah diet pola makan yang secara tradisional dimakan orang-orang di negara-negara seperti Italia dan Yunani. Makan itu kaya akan, sayuran, buah-buahan, biji-bijian utuh, ikan, gila, kacang-kacangan, dan minyak zaitunMakanan seperti unggas, telur, dan produk susu harus dimakan secukupnya, dan daging merah dibatasi. Selain itu, diet Mediterania membatasi, biji-bijian halus, lemak trans, daging olahan, gula tambahan, dan makanan olahan tinggi lainnya
Keunggulan dan risiko
Diet telah dikaitkan dengan penurunan risiko berbagai penyakit kronis dan peningkatan harapan hidup. Sebuah studi juga menunjukkan bahwa diet Mediterania memiliki efek pencegahan terhadap kanker tertentu.Baca Juga: 8 Tips Diet Sehat, Salah Satunya Jangan Lupa Sarapan
Tinjauan yang menganalisis lima studi berbeda menemukan bahwa, dibandingkan dengan diet rendah lemak, diet Mediterania menghasilkan penurunan berat badan yang lebih besar setelah 1 tahun. Dibandingkan dengan diet rendah karbohidrat, diet ini memberikan hasil penurunan berat badan yang serupa.
Karena diet Mediterania tidak terlalu menekankan pada produk susu, menjadi penting untuk Anda memastikan tetap mendapatkan cukup kalsium dan vitamin D dalam makanan.
-
Diet DASH
Pendekatan Diet untuk Menghentikan Hipertensi atau DASH adalah pola makan yang dirancang untuk membantu mengobati atau mencegah tekanan darah tinggi alias hipertensi. Diet ini menekankan pada konsumsi buah, sayuran, biji-bijian, daging tanpa lemak, rendah garam, daging merah, gula tambahan, dan lemak.