kievskiy.org

Kenali 5 Ciri Kondisi Gendang Telinga Pecah, Vertigo hingga Keluar Cairan

Ilustrasi gendang telinga.
Ilustrasi gendang telinga. /Unsplash/Sam

PIKIRAN RAKYAT - Gendang telinga merupakan selaput tipis yang memisahkan saluran luar telinga dengan telinga dalam. Fungsi utama gendang telinga adalah untuk menerima getaran suara dari saluran telinga dan kemudian mengirimnya ke telinga bagian dalam untuk diteruskan ke otak.

Selaput tipis gendang telinga bisa robek dan pecah. Ada beragam kondisi yang bisa menyebabkan gendang telinga pecah, misalnya pukulan keras di telinga atau infeksi telinga tengah (otitis media akut).

Dilansir dari berbagai sumber, berikut berbagai ciri-ciri gendang telinga pecah yang perlu Anda waspadai, antara lain:

Baca Juga: 5 Rekomendasi Minuman Detoks Buat Bersihkan Paru-Paru

Baca Juga: Koalisi Anies Baswedan-Cak Imin Cari Sosok Ketua Tim Pemenangan Nasional, Muda dan Berkelas

1. Muncul Raya Nyeri

Ciri-ciri gendang telinga pecah yang paling utama adalah munculnya rasa nyeri dalam telinga. Rasa nyeri akan timbul tepat setelah selaput tipis gendang telinga robek.

Namun, pada beberapa kondisi, gendang telinga pecah bisa saja tidak disertai dengan rasa nyeri yang mengakibatkan seseorang tidak menyadari bahwa gendang telinganya mengalami robek atau pecah.

Baca Juga: Hari ke-14 Perang Hamas-Israel, Korban Tewas Mencapai 5.618 Orang

2. Keluar Cairan

Gendang telinga pecah bisa menyebabkan keluarnya cairan berupa darah atau nanah dari dalam telinga. Kondisi ini biasanya terjadi jika pecahnya gendang telinga dipicu oleh infeksi.

Hal ini karena infeksi bisa menyebabkan penumpukan darah atau nanah di dalam telinga. Saat membran timpani mengalami kerusakan, cairan tersebut akan mengalir keluar melalui lubang telinga.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat