kievskiy.org

Apa yang Terjadi Jika Ibu Hamil Kekurangan Asam Folat?

Ilustrasi bayi.
Ilustrasi bayi. /Pixabay/Rainer_Maiores

PIKIRAN RAKYAT - Asam folat, atau dikenal juga sebagai vitamin B9, adalah jenis vitamin B yang umumnya ditemukan dalam berbagai makanan, seperti kacang kering, kacang polong, lentil, jeruk, produk gandum, hati, asparagus, bit, brokoli, kecambah, dan bayam.

Kegunaan asam folat sangat luas. Selain membantu tubuh dalam produksi dan pemeliharaan sel-sel baru, asam folat juga berperan dalam mencegah perubahan pada DNA yang dapat menyebabkan kanker.

Sebagai obat, asam folat digunakan untuk mengatasi defisiensi asam folat dan beberapa jenis anemia yang disebabkan oleh kekurangan zat tersebut.

Asam folat kadang-kadang juga dikombinasikan dengan obat lain untuk mengatasi anemia pernisiosa, aplastik, atau normositik.

Baca Juga: Pesan Gmail Tiba-Tiba Hilang? Simak Solusinya di iPhone, Android, dan Komputer

Namun, perlu diingat bahwa asam folat tidak efektif dalam mengatasi kekurangan vitamin B12 dan tidak dapat mencegah kerusakan pada sumsum tulang belakang.

Pentingnya pemahaman mengenai asam folat, terutama bagi ibu hamil, menunjukkan perlunya pengetahuan gizi yang tepat guna untuk menjaga kesehatan dan perkembangan janin.

Lantas apa yang terjadi jika ibu hamil kekurangan asam folat?

Berikut ini beberapa dampak kekurangan asam folat saat hamil yang perlu diketahui, seperti yang sudah Pikiran-Rakyat.com dari Healthline:

Baca Juga: Jokowi Didesak Copot Eddy Hiariej sebagai Wamenkumham Usai Jadi Tersangka Dugaan Suap dan Gratifikasi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat