PIKIRAN RAKYAT - Ahli kesehatan mata Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung Dr. dr. Karmelita Satari, Sp.M(K) mengungkap dampak buruk pemberian gadget pada anak. Dokter lulusan Universitas Padjadjaran itu mengatakan, sifat gadget yang cepat bisa berbahaya bagi perkembangan anak.
"Sifat dari gadget ini cepat, cepat berganti, belum sempat didalami, jadi orang itu kalau secara umum sampai besar, orang itu dangkal, superfisial. Dia maunya instan, maunya cepat-cepatan saja seperti mudah," kata Karmelita Satari kepada Pikiran Rakyat di Sentra Wyata Guna, Bandung, pada Ahad, 17 Desember 2023.
Dokter yang pernah mendalami low vision di Hong Kong Society for The Blind itu pun mengungkap tahapan pembelajaran normal balita dalam beraktivitas.
"Belajar itu kalau dia normal penglihatannya, normal semuanya, itu dari melihat, mendengar, merasa. Itu kan pelan-pelan, bermain, eksplorasi natural," ucap dia, "jadi bermain buat anak-anak itu belajar, bermain buat anak-anak itu bekerja. Kalau budaya instan ini dipaparkan lebih dulu, yaitu orang jadi dangkal."
Dia mengatakan, gadget yang diberikan orangtua kepada anaknya merupakan penenang palsu. Pencahayaan, kecepatan, hingga suara yang ada di gadget, menurutnya, bukan stimulasi natural yang baik.
"Nanti dia seperti kecanduan, itu yang paling enggak bagus. Kecanduan itu, dia kalau sehari enggak ketemu simulasi seperti itu, dia akan merasa kurang," ucap dia, "dan yang namanya kecanduan itu, untuk mendapatkan kesenangan yang sama, dia memerlukan dosis yang semakin tinggi."
Beri pilihan lain
Menurutnya, orangtua juga mesti memberi pilihan lain ketika melarang anaknya menggunakan gadget. Dia menyarankan, orangtua lebih banyak berinteraksi dengan anak.
"Dilarang tanpa alternatif, enggak bisa. Kalau dilarang, sudah jelas alternatifnya, dipermudah alternatifnya. Baru bisa," tutur dia, "jadi untuk bapak-bapak maupun ibu-ibu, orangtua, jadilah contoh dan jangan malas dan menomorduakan, masa keemasan anak-anak, di mana masih berkembang otaknya, emosinya, sekadar karena adanya pengganti palsu yang seolah-olah memudahkan kita sekarang, tetapi menyulitkan kita nanti."
Cara atasi kecanduan gadget pada anak
Dilansir dari situs web Kementerian Kesehatan, ada sejumlah cara yang bisa ditempuh untuk mengatasi dan mencegah kecanduan gadget pada anak. Berikut langkah-langkahnya: