kievskiy.org

Kenapa Buka Puasa Ramadhan 2024 Harus dengan Makanan Manis? Ini Alasannya

Mercure Bandung Nexa Supratman tawarkan paket buka puasa dengan tema Arba'in.
Mercure Bandung Nexa Supratman tawarkan paket buka puasa dengan tema Arba'in. /Pikiran-Rakyat.com/Eka Alisa Putri

PIKIRAN RAKYAT - Puasa Ramadhan 2024 akan membutuhkan banyak energi, umat muslim dianjurkan untuk makan sahur sebelum melakukan ibadah puasa.

Setelah azan magrib berkumandang, umat muslim akan buka puasa guna menghilangkan rasa lapar dan dahaga selama sehari berpuasa. Adapun makanan dan minuman manis disarankan ada di meja untuk disantap bagi orang-orang yang berpuasa.

Kenapa Harus Buka Puasa Ramadhan 2024 dengan Makanan Manis?

Takjil artinya menyegerakan untuk berbuka. Istilah tersebut diambil dari tradisi Rasulullah SAW yang menganjurkan untuk berbuka puasa menggunakan kurma dan air putih.

Jika diperhatikan, tubuh orang yang berpuasa akan terlihat lemas saat pukul 16.00 WIB, reaksi tersebut muncul karena cadangan glukosa penghasil energi di dalam tubuh sudah mulai menurun.

Berdasarkan informasi dari dinkes.jogjaprov.go.id, cadangan glukosa di dalam tubuh secara otomatis akan habis dalam waktu 10 jam. Padahal, lama berpuasa adalah 14 jam. Inilah yang menjadi anjuran agar umat Muslim berbuka dengan makanan manis.

Tujuannya adalah untuk mengganti cepat glukosa darah yang sudah menurun dan menjadikan tubuh segar kembali. Namun makanan dan minuman yang disantap ketika berbuka puasa lebih sering menggunakan gula murni atau karbohidrat sederhana, seperti donat tepung gula atau manisan kolang-kaling.

Padahal makanan ini justru membuat kita cepat lapar dan ketagihan menyantap makanan manis. Hal tersebut membuat kadar gula darah melonjak dan berat badan pun naik selama menjalani puasa.

Makanan Manis hanya berfungsi mengganti gula dalam tubuh, sehingga disarankan untuk tidak mengonsumsinya berlebihan. Disarankan mengonsumsi gula 25 gram atau 3 sendok makan sehari. Jika takjilnya sudah mengandung banyak gula, disarankan untuk tidak dibarengi dengan mengonsumsi sirop atau teh manis.

Sebaiknya pilih hidangan takjil yang mengandung karbohidrat kompleks, yang bisa diubah menjadi energi. Sehingga tidak akan cepat lapar dan energi bisa tersedia lebih lama dalam tubuh.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat