kievskiy.org

Bukannya Kenyang Lebih Lama, Ini Bahaya Makan Terlalu Banyak saat Sahur

Ilustrasi makanan saat sahur.
Ilustrasi makanan saat sahur. /Freepik/stockking

PIKIRAN RAKYAT - Sahur merupakan waktu untuk mengisi perut sebelum puasa Ramadhan. Makanan yang dikonsumsi saat sahur bisa menjadi energi untuk menjalankan aktivitas sepanjang hari.

Oleh karena itu, kerap beredar anggapan apabila mengonsumsi makanan sebanyak-banyaknya saat sahur bisa membuat tubuh kenyang lebih lama. Anggapan ini sebenarnya salah besar.

Sebab, makanan yang dimakan tak begitu saja diproses oleh sistem pencernaan. Setiap orang memiliki waktu pencernaan yang berbeda-beda. Namun, umumnya makanan bisa melewati seluruh usus besar sekitar 36 jam.

Baca Juga: Tips agar Tidak Tidur Setelah Sahur, Jangan Makan Sampai Kekenyangan

Sementara untuk proses secara keseluruhanan, proses mencerna makanan hingga keluar membutuhkan waktu sekitar 2 hingga 5 hari. Hal ini juga bergantung dari metabolisme tubuh masing-masing orang.

Maka dari itu, alih-alih tahan lapar, makan berlebihan saat sahur justru bisa membawa dampak yang berbahaya pada tubuh. Berikut sejumlah dampaknya:

GERD

Makan berlebihan saat sahur bisa memicu penyakit asam lambung atau GERD. Saat memecah makanan yang dikonsumsi, lambung menghasilkan asam klordia.

Jika makan terlalu banyak, asam ini bisa kembali ke kerongkongan dan menyebabkan heartburn. Apalagi jika makanan yang dikonsumsi adalah makanan yang tinggi lemak dan karbohidrat.

Gangguan Pencernaan

Makan berlebihan bisa membuat sistem pencernaan membutuhkan waktu yang lama untuk mencernanya. Pasalnya, enzim pencernaan hanya tersedia dalam jumlah yang terbatas.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat