kievskiy.org

Cuci Tangan Pakai Sabun atau Hand-sanitizer, Mana yang Lebih Baik?

ILUSTRASI sabun cuci tangan dan hand sanitizer.*
ILUSTRASI sabun cuci tangan dan hand sanitizer.* /pixabay pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Di tengah pandemi Covid-19, sabun cuci tangan dan hand-sanitizer menjadi 'artis' sekaligus 'barang favorit' baru di masyarakat.

Pemerintah bersama lembaga kesehatan merekomendasikan warga mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau hand-sanitizer sesering mungkin demi menghindari virus corona Covid-19.

Namun, banyak yang bertanya di antara sabun dan hand-sanitizer manakah yang lebih baik digunakan selama pandemi Covid-19?

Baca Juga: Soal Status Vaksin Covid-19, Jubir Ma'ruf Amin: Kalau Tidak Halal pun Tidak Jadi Masalah

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari The Guardian, cairan pembersih tangan berbentuk gel atau hand-sanitizer pertama kali ditemukan Lupe Hernandez pada 1966.

Lupe merupakan murid sekolah keperawatan asal Bakersfield, California, Amerika Serikat (AS).

Ia mematenkan hand-sanitizer setelah mengakali sedikitnya fasilitas cuci tangan publik dengan membuat pembersih tangan berbasis alkohol.

 Baca Juga: Persib Berikan Libur Kepada Pemain, Kim Jeffrey Kurniawan Pilih Latihan Mandiri

Penggunaannya mulai meningkat drastis setelah muncul pandemi flu babi H1N1 pada 2009 silam.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat