PIKIRAN RAKYAT - Berdasarkan laporan pemerintah Amerika Serikat, petugas Patroli Perbatasan AS menangkap lebih dari 4.500 migran, yang melintasi perbatasan AS-Meksiko pada Rabu, 3 Maret 2021.
Pada Januari 2021, petugas patroli menangkap sekitar 2.400 migran dalam sehari di perbatasan barat daya. Sebagaimana penghitungan dalam satu hari yang cukup tinggi, peningkatan terjadi di tengah kekhawatiran, migran ilegal dapat melonjak di masa mendatang.
Angka tersebut sebanding dengan rata-rata penangkapan harian pada Mei 2019, puncak gelombang besar di perbatasan saat Presiden Donald Trump memimpin.
Pelonjakan itu akhirnya membuat Trump melakukan tindakan dengan membenarkan tindakan keras para imigran secara meluas itu.
Baca Juga: Berbagai Upaya Pemkot Bogor Hadapi Pandemi Covid-19, Vaksinasi Sebagai Langkah Akhir
Meningkatnya penangkapan itu, menekankan tantangan yang semakin besar bagi Presiden Joe Biden karena pemerintahannya berusaha untuk beralih ke sistem imigrasi yang lebih manusiawi, sambil juga mencoba untuk menghindari lonjakan yang akan meningkat.
Sementara itu, kelompok advokasi imigran dan beberapa Demokrat mengatakan anak-anak dan keluarga tanpa pendamping tidak dibebaskan dari tahanan secara cepat.
Pada saat yang sama, oposisi dari Partai Republik dan kelompok imigrasi mengatakan kesediaan untuk mengizinkan lebih banyak migran, sementara permohonan suaka mereka tampaknya telah mendorong lebih banyak migrasi dari Amerika Tengah.