PIKIRAN RAKYAT - Denmark, Islandia dan Norwegia sepakat untuk menghentikan imunisasi vaksin AstraZeneca.
Hal ini dilakukan karena tiga tenaga kesehatan di Norwegia mengalami pendarahan, penggumpalan daran dan penurunan jumlah trombosit seusai mendapatkan vaksin AstraZeneca.
Sehingga, Norwegia pun memutuskan untuk menghentikan imunisasi, Kamis, 12 Maret 2021 yang lalu.
Baca Juga: Survei : Masyakarakat Nilai PPnBM 0 Persen Adil, Tapi Masih Ogah Beli Mobil
Baca Juga: Ekspor Sarang Burung Walet Banyak Permintaan tetapi Terganjal Aturan
Denmark dan Islandia lantas mengikuti langkah serupa.
"Kami tidak tahu apakah kasus tersebut berhubungan dengan vaksin," kata Sigurd Hortemo, dokter senior di Badan Pengawas Obat Norwegia saat konferensi pers gabungan dengan Norwegian Institute of Public Health (NIPH).
Hortemo menjelaskan, kini Badan Pengawas Obat Eropa (EMA) tengah menyelidiki tiga kasus tersebut.
Baca Juga: Lowongan Kerja Maret 2021: Kementerian Komunikasi dan Informatika Buka 2 Posisi