kievskiy.org

Pemuda Lebanon Tewas 'Dibunuh' Pasukan Israel, Usai Protes dan Dukung Palestina

Seorang pemuda mengibarkan bendera Palestina dengan latar belakang Dome of The Rock, selama sholat Idul Fitri, di Kota Tua Yerusalem, 13 Mei 2021.
Seorang pemuda mengibarkan bendera Palestina dengan latar belakang Dome of The Rock, selama sholat Idul Fitri, di Kota Tua Yerusalem, 13 Mei 2021. /Reuters/ Ammar Awad

PIKIRAN RAKYAT- Ratusan warga Palestina menjadi korban aksi brutal pasukan Israel, yang hingga saat ini terus menggempur wilayah Palestina khususnya di Jalur Gaza.

Sejumlah negara terus mengupayakan solusi dan mendesak Israel untuk menyudahi ketegangan dan serangan terhadap warga Palestina.

Bahkan, baru-baru ini dikabarkan seorang pria di Lebanon ditembak dan dibunuh oleh pasukan Israel setelah dirinya dan yang lain memprotes untuk mendukung warga Palestina dengan mencoba melintasi pagar keamanan di perbatasan dengan Israel.

Diinformasikan melalui kantor berita negara Lebanon NNA pada Jumat, 14 Mei 2021, mengatakan bahwa sejumlah warga terluka setelah pengunjuk rasa berkumpul di sepanjang perbatasan dalam menunjukkan solidaritas terhadap Palestina, ketika Israel melanjutkan pemboman tanpa henti dan mengepung Jalur Gaza.

Di samping itu, pihak Rumah Sakit Pemerintah Marjayoun Lebanon mengatakan kepada Al Jazeera bahwa, Mohammad Tahhan yang berusia 21 tahun itu telah meninggal karena luka-lukanya.

Baca Juga: Terungkap, Kondisi Aurel Hermansyah yang Hampir Bahayakan Kandungannya: Setengah Mati

Sebelumnya, militer Israel mengatakan sejumlah orang di Lebanon telah merusak pagar perbatasan dan membakar sebuah lapangan. Namun, mereka lantas mundur setelah tank Israel melepaskan tembakan peringatan.

Para pengunjuk rasa Lebanon itu telah berkumpul di dekat pagar, mengibarkan bendera, termasuk bendera nasional Palestina dan bendera gerakan Hizbullah Lebanon yang didukung Iran, lawan setia Israel.

Terkait hal ini, Presiden Lebanon Michel Aoun mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dia mengutuk keras kejahatan yang dilakukan oleh pasukan Israel. Sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Al Jazeera.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat