kievskiy.org

PM Thailand Umumkan Perjalanan Bebas Karantina untuk Wisatawan dari 46 Negara Berisiko Rendah

Ilustrasi kota Bangkok. PM Thailand Prayut Chan-o-cha mengatakan aturan bebas karantina Covid-19 bagi wisatawan dari negara berisiko rendah akan dimulai 1 November.
Ilustrasi kota Bangkok. PM Thailand Prayut Chan-o-cha mengatakan aturan bebas karantina Covid-19 bagi wisatawan dari negara berisiko rendah akan dimulai 1 November. /Unsplash.com/ Miltiadis Fragkidis Unsplash.com/ Miltiadis Fragkidis

PIKIRAN RAKYAT- Perdana Menteri (PM) Thailand Prayut Chan-o-cha mengumumkan pada Kamis, 21 Oktober 2021 bahwa wisatawan dari 46 negara berisiko rendah yang divaksinasi penuh terhadap Covid-19 akan dapat mengunjungi negara itu tanpa persyaratan karantina.

PM Thailand Prayut mengatakan peraturan bebas karantina bagi wisatawan dari negara berisiko rendah Covid-19 itu akan diberlakukan mulai 1 November 2021.

Pengumuman itu diibuat PM Thailand Prayut pada Kamis melalui unggahan di akun media sosial resmi Facebook miliknya. Namun, dia tidak menyebutkan wisatawan dari negara mana saja yang masuk dalam daftar bebas karantina Covid-19 tersebut.

Baca Juga: Serangan Ilmu Hitam Menarget Lesti Kejora dan Rizky Bilar, sang Manajer Sebut Keluarga Nangis-nangis

"Kita perlu bergerak lebih cepat dan melakukannya sekarang karena dengan menunggu semuanya sempurna dulu, kita bisa terlambat," kata Prayut, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman CNA.

"Selain itu, wisatawan dapat memutuskan untuk bepergian ke negara lain sebagai gantinya," sambungnya.

Pada awalnya, Thailand hanya berencana untuk memberikan izin bebas karantika pada wisatawan dari sekitar 10 negara "berisiko rendah Covid-19 " saja, jika mereka sepenuhnya divaksinasi dan dites negatif untuk virus sebelum dan sesudah penerbangan.

Baca Juga: Oknum Polisi yang Banting Mahasiswa Akhirnya Diberi Sanksi Terberat

Namun, menurut Prayut, rencana itu diubah setelah beberapa negara mengumumkan bahwa mereka juga akan mulai membuka kembali perbatasan dan melonggarkan berbagai tindakan untuk menyambut kembali para pelancong internasional.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat